Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 7 .Kedatangan Seorang Putry Cantik Jelita di Dalam Goa

Melihat kondisi binatang buas itu meraung kesakitan dan kelelahan , Rizal pun terus gencar melakukan serangan yang mematikan sehingga binatang buas itu menjadi lemah dan lari tunggang langgang menjadi ketakutan atas serangan dan perlawanan Rizal.

Rizal pun langsung memanggil dan melambaikan tangan dari kejauhan meminta kepada pak nang dan yusup untuk keluar dari persembunyiannya di balik pohon,

" ..pak ..kemari..sudah aman ..kok.." uacpa Rzal dengan nada yang keras sambil berteriak.

pak nang dan yusup mulai bergerak dan berjalan keluar dari persembunyiannya dari balik pohon dan berjalan melangkah mendekati Rizal secara perlhan dan melihat kekiri dan kekanan, takut binatang buas yang akan muncul secara tiba-tiba. setelah berada di posisi yang dekat dengan Rizal ..

"..bagaimana Zal apakah sudah aman .kita serangan dari para binatang buas yang ada di sekitar kita ini...?" tanya pak nag kepada Rizal yang berdiri di depan mulut goa,yang masih rasa ketakutan jika ada binatang buas datang secara tiba-tiba untuk menyerang mereka kembali.

" sudah ..pak... kita sudah aman , binatang buas beruang itu sudah pergi. mudah-mudahan tidak ada lagi binatang buas yang lain mendekati kita disini..." ucap Rizal sambil berjalan melangkah masuk kedalam gua, dan pak nang dan yusup mengiringi berjalan di belakang Rizal dengan langkah yang sangat hati-hati,di karenakan lokasi mulut Goa masih banyak jalan yang licin dan terjal.

"kita istirahat dan berbaring disini aja ..pak ..dan kita bisa mengobati luka pada kaki yusup ." pinta Rizal kepada pak nang.

" iya..zal..sepertinya disini jauh lebih baik dan tempatnya kering dan tidak lembap " ucap pak nang ..sambil meletakkan tasnya ke lantai Goa itu.

Dan Rizal tetap memeriksa keadaan setiap ruang yang terdapat di dalam Goa tsb. untuk lebih memastikan keamanan di dalam Goa untuk tempat mereka beristirahat untuk melepaskan rasa lelah dalam melakukan perjalanan yang cukup jauh.

"..apakah kalian tidak merasakan capek...dari tadi kok..bicara teruuss " ucap yusup sambil duduk dan menahan rasa sakit di kakinya.

sambil tersenyum dan menahan tawa pak nang dan Rizal mulai duduk dan berbaring,di lantai gua itu.

" yach...capek juga..Sup...tapi yang lebih utama bagi aku adalah keamanan untuk kita semua dan menjaga biar kita aman dan selamat ,tidak seperi kejadian oran-orang yang pernah memasuki hutan di pulau ini " ..ucap rizal kepada yusup, yang sedang duduk dan bersandar di dinding Goa.

dengan menahan rasa lelah dan mengantuk pak nang dan yusup perlahan mulai tertidur,sedangkan rizal tetap berjaga ,memperhatikan dan mengawasi disekitar tempat mereka istirahat, jangan sampai mereka mendapat serangan yang secara tiba-tiba.

dari kejauahan di luar mulut Goa,nampak sepasang mata, yang sedang memperhatikan mereka yang sedang istirahat untuk merebahkan diri, tapi Rizal sudah merasakan itu, bahaya yang akan terjadi dan akan mengancam mereka bertiga, sehingga dia sengaja untuk tetap tidak tidur walaupun matanya sudah sangat mengantuk dia tetap berjaga - jaga mengawasi kedua temannya itu yang sedang tertidur pulas, karena kelelahan dalam menempuh perjalanan yang sangat jauh dan melelahkan ..

“.. saya merasakan seperti ada pergerakan yang memperhatikan kami di sini ”.. ucap Rizal di dalam hati , sambil matanya melirik di sekitar tempat yang dia curigai.

dan dengan sengaja Rizal pura-pura memejamkan matannya untuk memancing keluar dan menjebak jika memang benar ada suatu pergerakan yang dia rasakan saat ini.

dan setelah beberapa menit keluarlah bayangan putih dan berambut panjang dengan paras yang sangat cantik jelita, mendekati mereka bertiga.

semakin lama bayangan wanita cantik itu pun semakin mendekati mereka yang sedang merebahkan diri ,dan ada yang tertidur lelap karena kelelaahaan daalam menempuh perjalanan yang sangat jauh.

Rizal pun tetap berpura -pura tidur dan dia membuka matanya sambil berbaring seolah-olah dia ikut tertidur juga, dan Rizal pun dengan

jelas melihat sosok bayangan yang masuk kedalam Goa .di dalam hati dia berkata ..“ wahhh… cantik betuull… sosok mahluk wanita ini , siapakah dianya gerangan , apakah mahluk halus yang menjelma menjadi wanita cantik ,atau sang bidadari yang turun dari langit "…… dengan hati yang gelisah dan detak jantung yang berdetak sangat kencang melihat kecantikan wanita yang ada di hadapnnya itu.

dengan senyuman yang mempesona wanita cantik itu melontarkan senyuman , yang membuat semua pria akan bertambah terpikat kepada dia,jika melihat wujud asli wanita itu.

kemudian wanita itu membalikkan tubuhnya dan berjalan melangkah secara perlahan menuju sebuah batu yang tidak jauh dari tempat Rizal dan kedua temannya istirahat, setelah sampai di batu itu ,wanita itu mulai duduk seperti ada yang sesuatu yng jadi beban hidupnya, tampa di sadari wanita yang cantik itu ,tidak mengetahui kalau Rizal mulai bangun dari pura - pura tidurnya, dan melangkah berjalan mendekati wanita itu dengan perlahan-lahan ….

sambil berjalan perlahan - lahan Rizal pun berkata di dalam hatinya “: siapakah gerangan wanita ini.dan dia datang darimana..??? dan apa sebenarnya tujuannya wanita ini menghampiri kami di dalam gua ini..?? ”

"…..apakah dia sengaja mau menykiti kami sewaktu kami tertidur semua..'

"..akkhh..aku rasa tidak mungkin ...karena aku lihat dan perhatikan semenjak dia masuk kedalam goa ini , wanita ini tidak melakukan apa-apa untuk menyerang kami,....malahan wanita ini langsung mencari tempat duduk dan beristirahat" ..berbagai macaam pertanyaan ynag terucap di dalam hati Rizal mempertanyakan maksud dan tujuan wanita ini masuk kedalam Goa.

dan tiba-tiba wanita itu tersentak kaget dan terkejut melihat ada orang yang mendekatinya secara diam - diam,..seketika itu juga wanita itu melompat menjauhi Rizal , dengan rasa ketakutan dengan wajah yang sangat pucat.

dan Rizal pun langsung bebicara kepada wanita itu dengan mengangkat tngannya ..“ jangan takut , saya tidak akan menyakiti diri mu…..Percayalah….!!!! ” dengan segenap hati Rizal berusaha menyakinkan wanita itu dengan berhati - hati,jangan sampai wanita menjadi takut kepadanya.

" ayo..mari..silakan duduk saja ,percayalah ..aku tidak akan menyakitimu..." dengan lebih menyakinkan rizal berusaha membujuk wanita itu yang ketakutan melihat dirinya.

dan wanita itu tetap tida mau berbicara ...tetap memandangi Rizal dengan penuh rasa ketakutan yang sangat luar biasa, dan Rizal pun menjadi heran ,mengapa wanita ini bisa menjadi sangat ketakutan ketika melihat dia,

"..siapa nama kamu dan apakah kamu tersesat di dalam hutan di pulau ini...??? rizal tetap memberikan pertanyaan kepada wanita itu.

dan wanita itu masih saja tetap tidak mau bicara,dan hanya berdiri tampa mengeluarkan satu patah kata pun ketika Rizal menayakan tentang dia.

" Ok....aku tahu kamu sangat taku kepada aku, dan tidak mau menjawab pertanyaan aku...tapi..percayalah aku tidak akan menyakiti diri mu ..percayalah dengan semua perkatan aku ini "..Rizal pun berkata kemabali untuk berusaha menyakinkan wanita tsb, bahwa dia tidak akan menyakiti dirinya .

" semoga saja wanita ini cepat percaya dan yakin kepada ku..bahwa aku tidak akan menyakiti dirinya,...sungguh kasihan wanita ..mukanya sangat pucat ..tapi wajahnya masih kelihatan sangat cantik dan anggun sekali .." ucap Rizal di dalam hati ..yang nampak heran melihat kondisi wanita yang berdiri di hadapannya itu.

" apakah kamu percaya dengan aku....coba kamu lihat ..apakah sikap aku dari tadi akan meyakiti diri mu..?? ..ucap Rizal kembali..kepada wanita itu, yang masih tetap diam seribu bahasa ..dan berdiri tertegun tampa bergeser yang masih sangat ketakutan

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel