bab 3 hasrat liar ustadzah anisa

( blesssss) kubenamkan kontolku ke goa surgawi amel yang sudah basah ..

(Ouhhhhhh sempit sekali goa surgawi sayang)

Ucapku sambil menarik rambut amel ke belakang .

( Ouhhhhhhhh ouuuu hhhhh) Amel mengerang kesakitan. Dengan sedikit mengeluarkan air mata

( Perihhhh giii ouhhhhhhh) Rasa sakit di iringi rasa nikmat yang tidak pernah di dapatkan amel saat melakukan hubungan intim dengan suaminya ..

( Gimana sayang enak ga ) Ucap egi berbisik ke telingan amel .

( Eeeennn aaaa aaa kkkkkkk k baaangeeeeet)

Keringat mengucur deras di tubuh amel, dengan muka lelah, tapi amel seakan tidak merasakan lelah hanya ingin trus merasakan kenikmatan yang di berikan egi .

( Ayo gi cepat gi. Lebih cepat gi ) Amel trus berteriak seakan dia minta kepuasan yang tidak pernah di dapatkan ..

Egi pun menaruh hp yang dia pegang .

Dan dengan cepat aku memompa goa surgawi amel

( Plokkk plokkk plokkk plokkkkk plokk plokkkk plokkkk plookkk) Jeritan demi jeritan amel makin merasakan cairan nya semakin memuncak .

( Gi aku mau keluar gi) Aku tidak mempedulikan amel, Dengan lebih cepat aku memompa goa surgawi amel ..

( Serrrr serrrrrr) Serasa rudal ku di basahi dengan cairan surgawi amel .

Amel pun ambruk terkulay lemas tidak berdaya . Aku membalikan badan nya terlentang . Amel seakan pasrah mau dalakukan apa saja ...

aku berdiri dan berusaha menarik kepala amel agar tepat di dapan kontolku...

(Ayo sayang buka mulutmu). Aku berbisik di telinga amel .

Diapun membuka mulutnya .

Tanpa aba² dariku dengan sekuat tenaga aku memasukan kontolku ke mulut.

( Blesssssss uhuhhhh uhuhhhh)

Emmhhhhhh emhhhhhh emhhhh .

Amel memukul pinggangku dengan mata yang merah dan air mata yang berlinaang .

Seolah kontol masuk ke tenggorokan amel .

Dengan expresi amel seperti itu aku semakin tidak kuat untuk menahan cairan surgawi miliku ...

(Crottttt crotttt crrooot ) Dengan erangan panjang aku menyemburkan cairan surgawiku ke tenggorokan amel ...

Amel menggelengkan kepalanya sekan menolak apa yang terjadi barusan.

( Telan sayang jangan sia-sia kan apa yang telah aku berikan ) Bisiku di telinga dia .

Namun amel tetap menggelengkan kepalanya .

Lalu aku menekan hidungnya supaya tidak bernafas .

( Glekkk glekk ) Cairan surgawipun ditelan amel .

Amel Semakin tidak berdaya dengan perlakuan ku ..

sambil terlentang terkulay lemas, Keringan membasahi sekujur tubuhnya, menatap langit² ruangan Terdengar terisak nangis .

Air mata yang mengucur di pipinya .

Akupun berbaring di dekatnya sabil kubelai rambutnya yang sudah simraut dan mulai merapikan .

( Maaf kan aku mel, aku tidak tahan melihatmu, kamu cantik sekali, kamu terlalu sexy.) Amel memalingkan mukanya seolah melihatku dengn jijik ..

Aku tidak mempedulikan hal itu .

Aku beranjak, memakai pakaian ku dan mengambil gaun milik amel dan melemparkan gaun itu ke tubuh amel ..

(Lain kali aku tidak mau melihatmu bersikap sepeti itu)

Sambil beranjak pergi meninggalkan ruangan tersebut .

Ketika keluar suara adzan terdengar keras..

( betapa jahatnya diriku hanya demi nafsu aku bahkan berani menyakiti siapapun)..

Sekitam jam 9 pagi aku terbangun.

Dengan cahaya matahari yang melewati lubang angin di atas sela-sela jendela ..

Tersorot jelas di muka ku .

Rasa hangat dari paparan cahaya membuatku bersemangan berajak dari tempat tidurku..

setelah mandi lalu nongkrong depan kosan, ditemani dengan kopi hitam dan sebungkus roko .

Kulihat ke arah kiri .. ustadzah anisa sedang menggendong nadia .

( Pagi ustadzah anisa ) Ucapku menyapa ustadzah dengan ceria .

( Pagi juga gi , kamu ga kerja ??) Sahut ustadzah melihat ke arahku

( Hari ini libur bu, oh iya gima bu kabar nanda ?)Ucapku sebari memperhatikan bokong ustadzah.

(Alhamdulillah lekas membaik gi)Ucap ustadzah

(Bang andi kemana ustadzah) Ucapku segera mencari tahu .

(Lagi kepasar . Bang andi mempersiapkan kebereangkatannya. Nanti selama mas andi di luar kota kamu temenin aku disi yah)Ucap ustadzah denga berharap aku mau .

(Ya pasti mau lah, masa iyah sih ga mau nemenin wanita cantik) Ucapku dengan cengengesan

( Ah kamu ini bisa aja, udah punya anak 2 masa sih masih cantik) Sahut ustadzah sambil malu-malu

( Beneran ustadzah, tipe aku banget )Ucapku sedikit mengungkapkan perasaan.

( Ngegombalin istri orang mulu nihh) Ucap ustadzah sabil tersenyum.

( Ga gombal ko. Sumpah ustadzah cantik banget) Ucap ku desenyum yang sumringah

( Huhhh dasar abg sekarang ) Ucap ustadzah sebari melangkahkan kaki untuk pergi memasuki rumahnya .

Akupun beranjak pergi mencari makanan.dengan ceria dan hati bahagia .

aku memasuki resto yang lumayan terkenal di daerah itu .

Namun ketika aku melihat ke arah depan aku melihat istri boss yang ke 2 .

(Selamat Siang boss, sendirian aja kemana boss angga nya)tegus sapaku sambil tersenyum.

( Eh egi kirain siapa !! Biasa mas angga lagi jalan sama yang tua) Balas boss yani dengan agax jutek .

(Kasian banget, udah cantik begini di tinggalin) Balas ku dengan tersenyum

(Blom duduk aja udah gombal)Ucap ustadzah melihat ke arahku.

( Oh jadi aku di suruh duduk nih boss) Ucapku dengan cengengesan .

Akupun duduk di bangku di depan boss yani

( Ga usah panggil boss juga kali, aku bukan bos mu ) Ucap boss yuni dengan nada jutek

(Terus mau di panggil apa )Ucapku dengan terheran .

( Panggil aja yani )Ucap yuni dengan tersenyum.

Kitapun bercakap panjang lebar.

sambil tertawa ria bersama .

Dari mulai perjalan yani bertemu boss rangga sampai menikah.

Menceritakan kehidupanku.

Bahkan sampai menceritakan kekurangan boss rangga dalam hal ranjang.

Tidak kusangka ternyata yani sangat asik di ajak berbicara dan curhat ...

Selain cantik, imut dan sexy, dia juga pendengar setia.

Waktupun berlalu tidak terasa sudah 3 jam kami berbincang..namun sebelum pulang yuni sempat meminta no hpku .

Dengan semangat aku memberikanya .

(Kalo dah nyampe rumpah telpon yah ) Ucah ku dengan senyum dan menggodanya .

Diapun mengangguk , tersenyun dan pergi.

Sebelum aku pulang aku memesan makan ringa untuk nanda dan ustadzah.

Tidak lupa aku mampir ke toko obat untuk membeli obat perangsang dengan dosis tinggi . ( Segera niatku akan kupenuhi pada ustadzah) Ucapku dalam hati

Hari ini aku bahagia sekali . Sabil senyum² sendiri kayak orang yang lagi berbunga-bunga.

Tiba d kosan aku memasukan motor ke dalam lalu keluar dan menguncinya .

Dengan jelas niatku aku kan tidur di rumah ustadzah.

Tiba d depan pintu rumah ustadzah aku mengetuk pintu .

Dan ustadzah pun membukakan pintu .

Wow rupanya ustadzah tidak memakai kerudung, Dengan hanya memakai gamis yang ada resleting di depan nya, yang sudah terbuka sedikit . Mungkin bekas menyusui nadi .

( Egi silahkan masuk ) Ucah ustadzah seakan dia tidak mempedulikanku ketika aku melihat kecantikannya .

(Ustadzah bang andi udah berangkat ?) Tanyaku memastika kalo bang andi sudah berangkat.

(Udah tadi sekitar 2 jam yang lalu ) Ucap ustadzah dengan tersenyum lebar.

(Ustadzah cantik banget kalo ga pake kerudung, Kayak abg banget.) ucapku dengan sedikit melirik ke arah nya .

( Masa sih, jangan gombalin aku terus nanti aku benar² terbuai ucapanmu) Ucap ustadzah dengan sedikit malu-malu.

( Ga gombal ko serius ) Ucapku dengan tegas agar ustadzah mempercayaiku.

(Ini ustadzah buat makan sama nanda) Ucapku sembari memberikan bingkisan yang ku bawa .

(Ya terima kasih . Jadi ngerepotin mulu gi) ucap ustadzah sambil tersenyum dan nerima bingkisan yang aku berikan..

Aku duduk di kursi bersebelahan dengan ustadzah dan nanda . Nanda yang sakit tidak banyak bergerak seperti biasanya .

Kami banyak becanda gurau sesekali kami sering pandang dan terdiam .

Ketika tertawa ustadzah sering memukul pahaku sebaliknya aku ketika tertawa lebih sering mengusap pundaknya .

Waktu sudah menunjukan jam 9 malem ..

nadia dan nanda sudah tertidur pulas .

Kitapun melanjutkan mengobrol dengan nonton drakor.

(Tunggu sebentar ya gi aku mau pipis dulu) ucap ustadzah sambil beranjak pergi .

Aku tidak menjawab nya .

Dengan cepat aku mengeluarkan obat serbuk yang d beli tadi siang dan memasukan ke gelas minuman ustadzah.

Ustadzahpun datang menghapiriku dan melanjutkan perbincangan sambil nonton drakor ..

sering kali ketika kami melihat adegan kiss di film drakor .

Kadang kita saling tatap seolah kita mengingin kan itu .

( Glek glek glek ) Ustadzah meminum minuman yang kuberi obat perangsang . 20 menit kemudian ustadzah duduk tidak karuan .

Ku tatap ustadzah kelihatan gelisah sekali .

( Udah mulai bereaksi nih obatnya) Ucapku dalam hati. Lalu aku mendekatkan tubuhku seakan bersentuhan dengan Ustadzah. Dia pun tidak mempedulika pendekatan ku ..

ketika dalam film ada adegan ranjang .

Aku dan ustadzah saling tatap.

Dengan sengaja aku menempelkan bibirku ke bibir ustadzah .dia terdiam dan hanya memejamkan mata .. lalu aku melepaskan bibirku dan menatap matanya .

Ustadzah pun membuka mata dengan tersipu malu ....

( Ustadzah malam ini kamu catik sekali) ucapku langsung menyambar bibir ustadzah. Namun kali ini dia mambalas ciumanku.

Aku menjulurkan lidahku untuk masuk kedalam mulutnya dan ustadzah pun membalas lumatan ku . Kini kami berpagut dalam gairah yang sangat erotis..5 menit kemudian aku berheti dari pergulatan lidah.

Kami saling tatap seolah menginginkan hal yang lebih.

Aku langsung membuka gamis ustadzah, diapun membantunya .

Terpampanglah gunung kembar yang terbungkus BH sangat indah untuk di jamah dan .dengan segera aku membuka BH dan menelentangkan ustadzah ke lantai .

Mulut ustadzah ter engah-engah tidak teratur . Seolah menikmati yang di berikan egi . Akupun tidak diam langsung menyambar mulut ustadzah dengan dengan erotis dan tanganku meremas buah dada milik ustadzah dengan ganas sesekali aku tarik² puting nya .

...

( Slupurrrrr pluppppppprrr )( Ehhhhhh euhhhh ahhhhh eoohhhhuhhhh )

Emosi ustadzah tidak terkendali ..

perlahan aku menjilati lehernya, langsung turun ke gunung kembar yang sangat indah dan wangi asi .

Sedangkan tanganku berusaha membuka CD milik ustadzah, jari tengahku dengan perlahan memasuki memasuki goa surgawi ustadzah.

(Uhhhmmmummmmuhhhhhhh)

Umhhhhh ummmooouuahhhhhhh

Ustadzah mengerang kenikmatan .

( Euhhhhhhmmmmmmmmmmmuuuhhhh)

Tubuh ustadzah bergetar hebat . Ustadzah sudah sampai puncaak ..

( Crokk crokkkk crokkk) Sambil mengocok-ngocok goa surgawi ustadzah.

(Giman enak ga ustadzah)Aku berbisik di telinga ustadzah.

Dia hanya menatapku dengan senyuman.

Seolah dia memberi tau bahwa ini sangatlah nikmat yang blum pernah dirasakan ustadzah. Aku menghentikan perbuatan dan melucuti semua pakaianku. Kita telanjang bulat

( Ehhhhhhmmmmhhh ehhmmhhh) Dengan napas ustadzah ter engah-engah.

Aku langsung menyambar mulutnya dan menindih.

Tangan kanan ku melingkar di leher ustadzah tangan kiriku meremas tete ustadzah . Sedangkan rudalku sengaja tidak kumasukan ke goa surgawi ustadzah.

Malah aku gesek² di goa surgawi ustadzah . .

Ummhhhhhh amhhhhuuuhhb huaaahhhhah

Euhhhhhh emmmhhhhhh ..

Ustadzah meracau tidak karuan.

(Gimana rasanya ustadzah enak ga )

Aku berbisik di telinga ustadzah.

( Eeeennnnannakk bangggggeeeet gii )

(Cepetan masukin dong gi aku sudah tidak tahan)Racau ustadzah dengan ngos-ngosan.

(Blesssssssssss) Aku membenamkan rudalku dengan dalam² . ustadzah meracau kenikmatan ..

Plok plok plok plok

Plok plok plok . Aku memompa dengan cepat

( Pelan pelan dong gi aku tidak tahan lagi )

Ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhmmmmmmm emhhhhhhhhhhhhhhghhhh eeuhhhhh eeeehhhha mmmahhhhh.

Ustadzah mengelinjang dengan kenikmatan

Plok plok plok plok plok plok

Plok olok plok plok .

Aku semakin mempercepat gerakanku

Aku merasakan air surgawiku semakin dipuncak .

lalu mencabuk kontokku dan segera ku arahkan ke wajah ustadzah.

Dan croooooottt croootttt crotttttt crottttt .

Ahhhhhhhhhh croooooot ahhhhhhhh . Di barengi dengan erangan keras

Air surgawiku begitu banyak di wajah ustadzah.

Lalu aku terkulay lemas di samping ustadzah. dengan keringan yang mengucur. muka ustadzah yang terlihat sangat lelah.

Ustadzah memalingkan muka, seolah dia brusaha untuk tidak melih