Bab 3

“MAIIIII!!!!!!” Bangun tidur bukannya mendapatkan perlakukan yang baik namun Maika mendapatkan teriakan dari asistennya , siapa lagi jika bukan Selly.

“Apasih ganggu aja” marah Maika

“lo gilaaaaa!!!! Nama lo trending lagi sekarang” omel Selly di pagi hari.

“ya bagus dong kalo trending” kata Maika Kembali menarik selimutnya namun segera saja Selly menahan hal itu.

“bagus mata lo! Nih lihat” Selly melemparkan ponsel miliknya kearah Maika.

VIRAALLLL!!! POLITIKUS SADEWA HARLAN TERLIHAT BERMESRAAN DENGAN SEORANG AKTRIS KONTROVERSIAL MAIKA ELEANORR

BUKTI KEDEKATAN SADEWA HARLAN DENGAN MAIKA ELEANORR

ALASAN MAIKA MEMILIH MENJADI TIM KAMPANYE PARTAI GERIGI INDONESIA KARENA SOSOK WALIKOTA TANGGERANG SELATAN INI!!

INTIP BETAPA MESRANYA BAPAK WALIKOTA TANGGERANG SELATAN DENGAN AKTRIS MAIKA DI TEMPAT PARKIR.

Dan masih banyak lagi. Yang tidak Maika sangka sosok yang semalam ia cium adalah walikota tanggerang Selatan dan cukup berpengaruh jika melihat sosial medianya.

Maika segera membuka ponsel miliknya. Banyak sekali DM Instagram masuk tapi anehnya kini bukan hujatan melainkan kalimat pujian.

“kenapa orang-orang malah muji gue sih Sel” adu Maika kepada Selly.

“mereka mikir lo beneran sama itu walikota” jawaban Selly membuat Maika menggelengkan kepalanya.

Maika dengan penasaran membuka beberapa DM instagramnya. Banyak sekali ucapan selamat yang ia dapatkan bahkan beberapa brand yang telah bekerja sama dengannya juga mengucapkan hal serupa. Maika merasa aneh saat scandalnya kali ini tidak membuat orang-orang rebut.

“siapa Sel cowo kemarin?” tanya Maika kepada Selly.

“Bapak Sadewa Harlan, lo mau cari instagramnya juga percuma isinya kegiatan kunjungan kerja doang” benar kata Selly, saat membuka Instagram Sadewa ia tak menemukan wajah lelaki kemarin malah berisi kunjungan kerja yang laki-laki itu lakukan.

“tapi selera lo boleh juga sih, dari pada sama model baru netes kemarin mending mas walikota kemana-mana apalagi rumornya beliau mau nyaleg” perkataan Selly membuat Maika merinding seketika.

“nyaleg? Udah tua dong” kata Maika yang tak mengerti.

“masih muda, kemarin jadi walikota aja masih umur 26 sekarang mungkin udah 30 tahun lah. Pak Dewa termasuk cowo mateng type lo banget kan” kata Selly kepada Maika.

“iya type gue apalagi bibirnya itu” tanpa sadar Maika berkata seperti itu di depan Selly.

“WHAT!! Jangan bilang lo nyosor dia duluan?” tanya Selly setengah panik.

“haha, gue mabuk jadi ga sengaja” jelas itu membuat Selly Shock.

“berarti foto yang beredar bukan editan atau salah angel gambar” anggukan Maika membuat Selly melemas.

Belum sempat rasa terkejutnya reda, ponsel Selly berdering menampilkan nama direktur agency Maika.

“hidup lo udah ngga aman lagi Mai” kata Selly menunjukkan siapa yang menelpon dirinya.

“Halo Pak James” sedikit takut-takut Selly menyapa.

“Hallo Sel, tolong dong nanti malam Mai kosongin jadwal mau ngajak dinner sama klien” ekspresi Selly saat ini berubah kaget, mengapa manajernya terdengar Bahagia bukannya murka setelah anak buahnya membuat sebuah skandal apalagi dengan calon klien mereka.

“iya Pak, Mai free malam ini. dinner daerah mana?” tanya Selly.

“saya share loc” setelah itu sambungan terputus.

“sekarang nikmatin istirahat lo, karena gue ngga tau kejutan apa yang akan lo dapet nanti malem bye sexy” Selly pergi meninggalkan Mai yang terduduk mencerna semua keadaan.

***

Malam harinya seperti perintah Selly, kini Maika sudah siap untuk pergi dinner seperti apa yang dikatakan James. Pakaian Maika kali terbilang cukup sopan karena ia mengenakan dress Panjang berwarna silver dengan kerah turtle.

Selly mengantarkan Maika hanya di depan lobby restaurant.

“lo masuk aja langsung bilang Bluesky entertainment nanti langsung diarahin” kata Selly yang diangguki oleh Mai.

Sebelum Mai benar-benar turun, Selly memegang tangan Maika. “ingat jangan buat kegaduhan lagi!” hanya anggukan yang Maika berikan.

Dengan hati-hati Maika sudah sampai di depan pintu tempat janjian. Resepsionis mengantarkan dirinya menuju ruangan yang cukup private di resto ini.

Saat pintu terbuka disana ada tiga orang lelaki. Jelas Maika tau dua sosok lelaki disana. James selaku pemilik agencynya dan juga sosok lelaki yang saat ini sedang tersandung kasus dengannya.

“malam” sapa Maika pada semua orang disana.

“Mai, silahkan duduk” suara James terdengar lembut membuat Maika menaikkan sebelah alisnya.

“karena Maika sudah datang, sebaiknya saya undur diri” James pamit meninggalkan Maika yang tak tahu harus apa sekarang.

“baiklah terima kasih tuan James” sapa sosok lelaki disamping Dewa.

“jadi tujuan kalian apa sebenarnya?” pertanyaan to the point muncul dari mulut manis Maika.

“perkenalkan dulu saya Yoseph Harlan, paman Dewa sekaligus pemilik partai Gerigi Indonesia” lelaki setengah baya itu mengulurkan tangannya kepada Maika. Tak langsung disambut, Maika lebih memperhatikan uluran itu hingga tangannya bergerak menyambut.

“Maika om” jawab Maika

“ini ponakan Om, kamu pastinya sudah tau bukan. Ajakan Om ini bukan tanpa maksud Maika. Karena berita kalian telah menyebar luas dan saat ini Dewa akan maju menjadi calon legislatif ada baiknya kita klarifikasi” penjelasan Om Yoseph ini sedikit bisa di mengerti oleh Maika, jadi mereka akan menggelar press conference bahwa kejadian kemarin adalah tidak benar.

“baik Om Maika setuju” kata Maika tanpa mendengar penjelasan yang akan dijelaskan Kembali.

“bentar Maika, Om belum selesai. Demi menjaga nama baik kalian, Om sudah memikirkan jalan keluarnya” Yoseph terus berbicara.

“kalian harus menikah” Bagai sambaran petir membuat Maika langsung berdiri mendengar penuturan lelaki dengan rambut putih di kepalanya.

“Om, Dewa kurang setuju hal ini” akhirnya Dewa angkat bicara.

“Dewa ini menyelamatkan karir kamu juga di dunia politik. Skandal seperti ini tidak mungkin akan lenyap hanya dalam waktu dekat apalagi kamu memiliki banyak musuh” penjelasan Yoseph ini memang masuk akal, namun Maika menolaknya.

“jelas saya tidak setuju dengan jalan keluar yang anda maksud” kata Maika

“kamu akan mendapatkan keuntungan, kamu tidak akan menjadi bahan tertawaan ibu tirimu dan saudara tirimu Ketika bisa menikah dengan keponakanmu, kekuasaan dan kemenangan ada di tanganmu” hati kecil Maika ingin sekali menolak namun kesempatan untuk mempermalukan kelaurga tirinya tidak akan bisa di ulang lagi.

“selain itu apa lagi yang saya dapatkan?” tanya Maika kepada Yoseph dan Dewa.

“Om Dewa jelas belum setuju” kata Dewa

“Dewa ini perjanjian yang Om buat, kalian baca dan silahkan tambah sendiri isinya jika kurang setuju” kata Yoseph menyerahkan kertas putih kepada dua muda mudi ini.