Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

3. Permintaan Mama

Disekolah barunya,Rachel berjalan bersama teman temannya untuk menuju kantin.Banyak pasang mata yang menatapnya penasaran.Bahkan hampir seantero Sekolah yang di lewati Rachel pasti akan memandanginya dengan tatapan Kagum dan penuh tanya.

Ya,setelah tadi dia mulai beradaptasi di sekolah barunya itu.Kini Rachel memiliki tiga teman yang cukup baik.Mereka bernama Eva,Jesi,dan Sia.Orang yang akan menjadi teman Rachel selama sekolah di sini.

Rachel masih melangkahkan kakinya dengan santai di samping Eva.Dia dan Eva memutuskan untuk pergi memesan jus di kedai Jus.Kemudian Jesi pergi memesan makanan untuk mereka dan Sia dia bertugas mencari tempat duduk karena keadaan kantin saat ini yang cukup ramai.

Saat sampai di depan kedai jus,Rachel dan Eva disambut baik oleh mbak-mbak penjual Jus.

"Eh mbak Eva ya.Sama temen barunya ya? jarang liat saya."Sapa mbak-mbak penjual jus.

"Iya mbak Ratna Temen baru pindahan," jawab Eva sambil tersenyum ke arah perempuan yang ia panggil Mbak Ratna.

"Mau pesen apa Mbak?"Tanya Mbak Ratna.

"Kamu mau pesen apa Va?"Tanya Rachel kepada Eva.

Eva terlihat berfikir kemudian dia berkata."Gue pengen Jus nanas aja,kalo Sia dia suka jus Blimbing.Trus si Jesi jus Jambu," katanya yang di angguki Rachel.

"Mbak pesen jus Nanas 1,Jambu 1,Blimbing 1,Buah Naga 1,Alpukat 1 ya," kata Rachel menyebutkan daftar pesanan ya.

Eva mnegerutkan dahinya mendengar pesanan Rachel yang lebih banyak dari pada jumlah mereka,lalu berkata"Banyak banget Chel?Itu Naga sama Alpukat buat lo semua?"

Rachel tersenyum kemudian berkata"Iya,yang lo perlu tau dari gue.Gue makannya banyak," kata Rachel sambil tersenyum membuat Eva menganggukan kepalanya.

"Jadi semua berapa mbak?"Tanya Rachel kepada Mbak Ratna.

"Jusnya 5.Jadi semua 40 ribu neng," jawab mbak Ratna yang diangguki Rachel.

Rachel mengambil lembaran lima puluh ribuan dari sakunya kemudian memberikannya kepada mbak Ratna.

"Ambil aja mbak kembaliannya.Makasih ya mbak," katanya sambil tesenyum ke arah Mbak Ratna.Bukannya dia tidak ingin kembaliannya namun,dia lebih suka melebihi karena baginya itu juga bagian dari amal.

Mbak Ratna tersenyum kemudian dia berkata "Terimakasih" Yang di angguki oleh Rachel.

Satu lagi yang perlu Eva tau dari Teman barunya itu.Bahwa Rachel bukan orang yang pelit.Dia akan dengan senang hati mengajak temannya dalam urusan makan apabila perutnya sudah benar-benar lapar.Karena Rachel adalah tipe orang yang royal.

Eva dan Rachel berjalan menuju meja yang telah di duduki oleh Sia.Rachel membawa jus Alpukat,Buah naga,Dan Blimbing kemudian,Eva membawa sisanya.

Saat sampai di meja tempatnya makan Rachel segera duduk di salah satu kursi sambil meminum jus buah Naganya hingga tandas habis.

Jesi kemudian datang membawa nampan yang berisikan 4 mangkuk mie ayam yang di bantu oleh kariawan kantin sekolah.

Saat di pertengahan mereka makan tiba-tiba Sia berkata"Eh Itu gerombolan Bad boy sekolah."

Sambil menunjuk segerombolan orang yang sedang berjalan menuju sebuah meja di pojok kantin.

Rachel mengerutkan keningnya kemudian menengok ke arah jari telunjuk Sia Namun,dia terlihat acuh dan kembali fokus ke makanan di hadapannya.

"Kakak lo kenapa itu, Va?" kata Jesi sambil mengamati kearah beberapa Pria disana.

"Kakak?Eva punya kakak?"Tanya Rachel menoleh ke Eva.

Eva menganggukan kepalanya kemudian berkata"Iya punya.Kakak gue satu satunya."

"Siapa namanya?"Tanya Rachel penasaran.

"Kak Fathan," jawab Sia sambil menyipitkan matanya menangkap seorang pria.

"Namanya Fathan."Balas Jesi sambil tersenyum.

"Mereka itu golongan Most Wanted di sekolah ini, Chel."Sambung Eva yang diangguki oleh Rachel.

"Itu yang lagi ketawa cekikikan itu namanya kak Satria,yang duduk di meja kak Fathan,yang lagi jambakin rambutnya kak Satria itu namanya kak Raka,nah yang diem aja sambil pegangin gitar itu kak Deva dan sebelahnya yang mainan ponsel itu kak Alka.Dia yang terganteng di antara yang paling ganteng."

Jelas Jesi kepada Rachel sambil menujuk orang yang dia sebutkan.

"Gantengnya abang lo, Va.Eh tapi tetep gantengan Alka kemana mana," kata Sia dengan penuh semangat.

Rachel ikut melihat ke arah yang teman temannya lihat.

"Pinter lo," jawab Jesi sambil menjitak kepala Sia membuat gadis itu mengaduh.

"Ganteng juga."Gumam Rachel yang masih dapat didengar oleh teman temannya.

"Lo cari sendiri gih cowok.Jangan kak Fathan ya!Dia udah gebetan gue," kata Sia sambil mengerucutkan bibirnya.

"Aelah takut kesaing ya lo.Otomatis kalo saingan lo Rachel lo bakal kalah," ucap Jesi sambil terkekeh.

Rachel tersenyum kemudian berkata"Enggak lah.Gue kan cuma kagum."

Eva yang mendengar segala pujian yang terlontar untuk kakaknya pun mendengus kesal dan berkata."Fathan gausah direbutin.Alka noh yang jelas tumpeh tumpeh.Fathan muka kaya kardus begitu di rebutin."

"Iya lo pinter kalo itu.Tetep aja Alka yang terganteng."Sambung Jesi sambil memegangi pipinya dengan kedua tangannya.

Rachel hanya acuh mendengar ucapan dari teman temannya.Tanpa mau perduli dengan siapa yang bernama Alka yang katanya tampan ataupun Fathan.Dia tetap asik dengan makanan di hadapannya.

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel