Kebangkitan Pack

Belasan tahun kini telah berlalu. Kondisi pack telah kembali seperti sedia kala, atau bahkan menjadi jauh lebih besar berkat ketersediaan klan witch untuk bekerja sama beberapa tahun silam.

Alpha mereka yang pada saat itu merasa sangat terbantu akhirnya memutuskan mengambil seorang putri dari klan itu untuk dipersilahkan tinggal di packhouse sebagai tanda terimakasih.

Banyak yang berubah selama beberapa tahun ini, termasuk adik Alpha terkuat itu yang kini telah menemukan matenya yang merupakan seorang gamma dari pack lain.

Bekerja seorang diri terkadang membuatnya kesepian, ditambah dengan kepergian adiknya yang selalu menghiburnya.

Ada sedikit rasa sedih ketika melihat adiknya pergi, bagaimanapun juga mereka sebatang kara di dunia ini.

Walau sekarang tidak lagi.

Kekosongan hatinya kini telah terisi oleh seorang wanita cantik yang selalu mendampinginya selama ini, disaat masa sulit melanda packnya.

Gadis dengan surai kecoklatan yang kini selalu bersama dengannya. Gadis yang dahulu selalu diabaikannya karena masih menaruh harapan terhadap matenya.

Gadis itu memang tidak pintar, ataupun pantas untuk disandingkan dengan kecantikan matenya, namun dia selalu mengerti keinginannya. Bukan cinta yang diinginkannya, hanya sebatas nafsu semata.

Walau begitu cukup untuk membuatnya merasa senang untuk sesaat, melupakan segala beban berat di pikirannya.

Mereka hidup dalam kemewahan, termasuk gadis itu. Semua tetua menganggap Alpha mereka memperlakukannya bak ratu, segala perintahnya mutlak dikerjakan, dan keinginannya harus dituruti.

Berbanding terbalik dengan kondisi matenya yang kian hari semakin diacuhkan. Tidak ada seorangpun yang menaruh simpati terhadapnya. Bahkan Alpha itu sendiri tampaknya sudah melupakan matenya hingga tak pernah sekalipun mengunjungi matenya lagi.

Ruangan mewah itu kini sudah dipenuhi lumut dan semak belukar, menjadi ruang yang ditinggalkan para penghuni packhouse.

Mendekatinya adalah sebuah tabu, jika dulu mereka berharap gadis itu segera terbangun, maka kali ini mereka hanya mengharapkan kematian gadis itu.

???

Kabar tentang kebangkitan dan kejayaan Blackmoon pack kini sudah terbiasa terdengar.

Blackmoon pack telah mencapai masa keemasan. Setiap sisi pack terlihat teratur, tertib dalam peraturan, bahkan hampir tidak ada lagi rogue ataupun klan vampire yang menyerang.

Kekurangan pack itu hanya satu. Kondisi tanah dan pertanian di blackmoon pack sangat buruk. Walaupun begitu moongoddess menganugerahi kawasan yang sangat strategis, dengan dikelilingi pelabuhan transit di utara, perdagangan di selatan, dan timur dengan tambang batubara dan mineral lainnya.

Sedangkan kawasan barat adalah area terlarang yang tidak pernah disentuh.

Di dunia immortal, khususnya kerajaan werewolf. Blackmoon pack seperti memiliki kasta tersendiri. Hal itu didapat karena wilayah mereka secara tidak sengaja memiliki portal sihir tercepat menuju dunia manusia yang berhubungan langsung dengan beberapa kota terbesar dunia berkat bantuan klan witch selama beberapa tahun ini.

Jika musim di dunia immortal terdiri dari 2 bagian, yaitu musim dingin dan panas yang benar benar ekstrim. Maka di blackmoon pack kini terdiri dari 4 musim yang memungkinkan pack mereka untuk meraup keuntungan di sektor pertanian dan perkebunan.

Tidak hanya kekuasaan dan kekayaan saja yang Alpha muda itu dapatkan. Dia juga memiliki wajah rupawan dan sifat yang ramah, tidak heran banyak dari penghuni pack tergila gila padanya.

Menaklukkan hati beku sang Alpha merupakan pantangan tersendiri bagi para wanita di kerajaan werewolf. Aura kuat yang diiringi kharisma dingin membuat rasa ketertarikan mereka kian bertambah, terutama ketika mengetahui posisi Luna dalam kekosongan. Hal ini bisa menjadikan mereka sebagai salah satu penguasa wanita terkuat di dunia werewolf.

Kepemimpinannya yang kokoh berhasil membawa nama blackmoon pack menjadi pack dengan peradaban terbesar dari segala sisi.

Latar belakang tirani keji yang selalu membayang bayangi dirinya perlahan terlepas, digantikan dengan pujian atas kepemimpinan atas kekuatan militer tangguh dan berbagai potensi sumber yang dimilikinya.

Bahkan banyak dari tetua suci yang mengabdikan diri mereka disini. Untuk bekerja sama dengan sang Alpha membangun pack menjadi lebih besar lagi.

Ambisi pria itu tak terbatas, dibawah kepemimpinannya, blackmoon pack menjadi pack yang sangat kuat.

Menyandang gelar Alpha terkuat dalam usia muda membuat banyak dari putri Alpha lain yang melamarnya, tanpa tahu sang Alpha kini telah menemukan matenya.

Walau tentunya semua ditolak, gelar Luna hanya diperuntukkan untuk matenya, selain dari itu biarlah posisi ini kosong sementara dia berusaha mengobati gadis mungil itu agar terbangun dari tidurnya.

Rumor tentang mate Alpha yang dulu sempat menghilang kini kembali naik ke permukaan.

Pack mereka kini sudah kuat, hanya saja pendamping sejati untuk sang Alpha belum ditemukan.

Pasangan yang akan membuat kekuatan sang Alpha utuh untuk melindungi pack. Keberadaan gadis itu kini kembali dipertanyakan, atau bahkan dicari oleh seluruh penghuni pack.

Moonlight night

Malam dimana seluruh werewolf mengalami peningkatan kekuatan yang hanya terjadi 250 tahun sekali.

Bagi seorang Alpha ataupun bangsawan kelas tinggi, malam ini akan menjadi malam penuh siksaan jika belum menemukan matenya.

Biasanya mereka akan berjuang bersama matenya untuk menerima peningkatan kekuatan yang luar biasa dari moongoddess.

Semakin besar kekuatannya, semakin kuat pula rasa sakit yang diberikan. Namun jika mereka memiliki mate, jiwa mereka akan terhubung sehingga mereka dapat melewati malam ini dengan mudah.

Dan untuk menyempurnakan kekuatan seorang Alpha.

Matenya harus terbangun saat hari itu tiba.

Apapun caranya.

???

Meja yang tertata dengan berkas yang menggunung adalah suatu pemandangan yang biasa bagi sang Alpha. Dia yang memang sudah disiapkan menjadi Alpha sedari kecil, telah memiliki bakat dan kecerdasan yang gemilang. Mustahil jika dia mengeluh, terutama jika seseorang yang mengajarinya adalah penguasa puncak klan werewolf.

Tatapannya terkunci ketika melihat beberapa dokumen dengan cap yang sangat dikenalinya. Merasa tertarik, dia segera mengambil dokumen itu.

Keningnya berkerut, tampak sedikit bingung dengan isi dokumen yang menurutnya sangat aneh.

Seingatnya dia belum pernah melakukan perjanjian ataupun kesalahan dengan kerajaan demon.

"Alpha, beberapa petinggi dan warrior klan demon berkeliaran di perbatasan barat"

"Mereka juga meminta izin untuk memeriksa kawasan sekitar pack"

Pria itu menghela nafasnya kasar. Tidak habis pikir dengan masalah yang tidak kunjung berhenti selama bertahun lamanya.

Dia tidak ingin mencari masalah dengan kerajaan terkuat itu, hanya saja rakyatnya merasa resah dengan keberadaan mereka.

"Jadwalkan pertemuanku dengan mereka" titahnya mutlak, membuat gamma sekaligus ajudan pribadinya itu mengangguk mengerti.

Beberapa saat kemudian tidak terdengar lagi dialog diantara mereka. Hanya terus berkutat dalam pekerjaan masing masing.

Tatapan pria itu tampak ragu, menimbang nimbang sesuatu, "Cleo"

Pria yang dipanggil Cleo itu segera menoleh, melepaskan beberapa dokumen dari tangannya, "Ya Alpha?"

Menatap lama kearah gammanya, Alpha itu hanya menghela nafasnya kasar, "Tidak jadi"

Cleo mengangguk, kembali berkutat dengan pekerjaannya. Entahlah, menurutnya Alpha mereka terlihat uring uringan tidak seperti biasanya.

Bagaimanapun juga sudah waktunya Alpha mereka memiliki pendamping hidup.

"Mungkin Alpha merindukan Luna.."

"Apa?"

Cleo tersenyum kaku, menyesal karena tidak dapat mengontrol ucapannya. Dia memalingkan wajahnya kearah lain, tidak ingin melihat reaksi sang Alpha.

Pria itu tertegun, tidak dapat menampik ucapan gammanya sedikitpun. Berbagai ingatan tentang gadis mungil itu segera muncul ke permukaan, membuat rasa gundahnya seketika menghilang.

Senyuman tipis terukir di wajah tampannya,

"Kau benar.."

???