2. Misteri Rahasia Dunia
Nampak terlihat 'Moscos' terduduk di tepi kasur didalam kamarnya.
Lalu didalam lamunannya dia 'Moscos' mengingat kembali perkataan ayahnya dahulu saat dia 'Moscos' kanak - kanak tepatnya saat berumur 8 Tahun.
"Anakku didunia sangatlah luas dan penuh kejutan engkau akan menemukan sesuatu yang tak seorang dewasa pun berani untuk membukanya sebab Kotak Pandora itu hanya memilih kepada orang yang terpilih dan aku yakin kau akan mengerti pada waktunya" Ucap Ayah Moscos.
Terkejut Moscos saat mendengar suara pintu yang diketuk
"Tok Tok Tok" bunyi suara pintu diketuk dari luar.
Berdirilah dia 'Moscos' lalu berjalan menuju pintu tersebut itu,
"Plak Plak Plak" Suara langkah Moscos
Saat dia 'Moscos' membuka pintu itu ternyata ada seorang prajurit muda lalu berkata,
"Juara makanan sudah siap" Ucap Prajurit itu.
"Baiklah terima kasih" Jawab Moscos.
Namun entah kenapa Prajurit Muda itu tak langsung beranjak pergi dia hanya diam termenung menundukkan kepalanya.
Lalu Moscos berkata kepada Prajurit itu,
"Ada apa kenapa kamu hanya diam saja?" Tanya Moscos
Prajurit tersebut hanya tersenyum hingga terlihat giginya lalu berkata,
"Maaf, bolehkah aku meminta tanda tanganmu ?" Ucap Prajurit itu dengan penuh ragu dan malu.
Lalu 'Moscos' hanya tersenyum dan berkata,
"Yah tentu kenapa tidak" Jawab Moscos dengan tersenyum.
Lalu Moscos langsung saja di berikan fhoto dirinya sendiri serta pena oleh prajurit muda tersebut.
Tanpa fikir panjang Moscos langsung mengambilnya yaitu Foto dan pena itu lalu dengan segera menanda tanganinya Foto dirinya sendiri dan lalu memberikan kembali ke Prajurit Muda itu.
Tampak terlihat senang prajurit muda tersebut lalu berkata,
"Terima kasih Juara" Ucap Prajurit muda itu yang diketahui salah satu fans dari "Moscos".
Setelah itu dia 'Prajurit' pergi dan Moscos hanya tersenyum melihat kelakuan prajurit muda itu lalu berkata dalam hatinya sendiri,
"Ternyata tidak ada satu pun di belahan bumi ini yang tidak mengenal aku" Ucap Moscos sambil tersenyum yang tidak habis fikir.
"Bruuk" suara pintu yang di tutup kembali oleh Moscos.
Beberapa waktu kemudian !
...
Tibalah Moscos di meja makan yang telah di hadiri oleh Jendral dan beberapa Prajurit militer di meja makan yang panjang itu.
"Besok pagi tepat pukul 6 kita akan pergi untuk terbang melihat lihat sekeliling benua ini menggunakan helikopter walau matahari tidak pernah terbenam di benua es gila ini kita hanya mengetahui waktu melalui jam" Ucap Jendral lalu tak lama tertawalah Jendral dan para Prajuritnya.
Namun Moscos hanya tersenyum santai sekalian menikmati makanan yang di sajikan di atas meja.
"Mari kita makan semuanya" Ucap Jendral mereka pun akhirnya memulai makan bersama itu.
Dan tak lama Moscos ketika yang lain mulai makan dia 'Moscos' mengingat kembali Foto dan peta yang ada didalam ruangan Jendral saat dia melihatnya di Eps 1.
...
Jam 6 Telah tiba Moscos berjalan bersama Jendral dan beberapa prajurit nya untuk memasuki beberapa helikopter.
"Plak Plak Plak" suara langkah kaki Moscos, Jendral dan Prajurit lainnya.
Saat ketika sudah berada didalam Helikopter Moscos bertanya kepada Jendral,
"Temanku saat aku diruanganmu aku melihat beberapa Foto dimanakah lokasi itu ?" Tanya Moscos kepada Jendral.
Jendral hanya tertawa lalu berkata,
"kamu akan melihatnya" Jawab Jendral.
Dan Moscos pun hanya tersenyum.
Tak lama setelah perbincangan itu Jendral berkata kepada Moscos,
"Lihatlah dibawah dari jendela itu" ucap Jendral
Alangkah terkejutnya Moscos melihat suatu dataran tanah berpasir yang tidak tersentuh oleh es itu lalu Moscos bertanya,
"Apakah kita bisa turun kesana" Tanya Moscos
"Tidak, karena aku akan menunjukan sesuatu yang lebih membuatmu terkejut" Jawab Jendral dengan senyuman yang penuh teka teki didalam hati Moscos.
Tak lama dari kejauhan Moscos melihat kembali sesuatu yang berwarna Hijau dari kejauhan sebab dari tadi sepanjang mata dia 'Moscos' memandang yang terlihat hanyalah es yang berwarna putih saja.
Semakin lama semakin terlihatlah jelas ada Hutan rimbun yang terhampar dan bahkan ada sebuah danau yang dikelilingi banyak pepohonan rimbun.
...
Tak lama turunlah helikopter itu di suatu area yang berada di sekeliling danau tersebut.
Saat Helikopter mulai sampai mendarat dan terbukalah pintunya lalu turunlah Moscos bersama Jendral dan para militer lain nya
Ternyata didekat danau itu ada beberapa Pangkalan Militer lalu mereka 'Moscos dan Jendral' berjalan kedalam salah satu Pangkal Militer bersama.
"Plak Plak Plak" Suara langkah kaki mereka 'Moscos dan Jendral'.
Ketika masuk langsung duduklah 'Jendral dan Moscos 'di sofa didalam ruangan pangkalan militer tersebut lalu Jendral berkata,
"ini adalah suatu bangunan terjauh dari dunia yang kita kenal selama ini bahkan satu satu nya tempat yang pernah dibuat oleh manusia" Ucap Jendral.
"Apakah kamu pernah melakukan perjalanan keluar maksud aku lebih jauh dari ini lagi ?" Tanya Moscos serius.
"Yah aku pernah, Namun di dibalik Danau ini hanya ada es dan di ujung es tersebut ada suatu laut yang airnya berwarna hitam entah apa lagi di balik lautan itu sebab kita hanya di izinkan berjaga sampai disini saja" Ucap Jendral meneruskan kembali ceritanya,
"Selain kegunaan Pangkalan ini untuk berjaga kita pun harus memberikan informasi kepada persatuan bangsa bangsa yang membentuk Militer Penjagaan disini dan kau pasti pernah mendengarnya golongan mereka yang disebut oleh dunia yaitu 'PDB' Persatuan Dunia baru". Jawab Jendral.
Moscos hanya terkejut mendengar perkataan Jendral tersebut.
Lalu Jendral Berkata kembali :
"Apakah kamu ingat Kenapa seluruh para Bangsa bangsa didunia ini bisa melakukan perang bodoh saat kita Kecil dulu ?" Ucap Jendral.
"Itu semua disebabkan adanya segelintir golongan orang yang mengatur dunia ini, mereka mampu memanipulasi perang sebagai bisnis" Ucap Jendral lalu melanjutkan ceritanya kembali,
"Bagi mereka menjual peralatan senjata perang adalah bisnis lalu setelah itu mereka memberikan bantuan untuk bangsa bangsa setelah perang berakhir dengan alasan pinjaman untuk Infrastruktur pembangunan bagi yang baru merdeka" Ucap Jendral.
"Mereka seolah olah penyelamat bahkan terlihat seperti malaikat yang turun dari langit dikala kita semua kesusahan akibat usai peperangan tapi ternyata mereka hanyalah Iblis yang berwujud manusia." Ucap Jendral.
"Setelah perang berakhir mereka membentuk lembaga International yaitu yang di sebut 'PDB' sebagai tempat berkumpulnya para wakil wakil dari setiap bangsa bangsa yang sudah merdeka" Ucap Jendral.
"Setelah itu mereka mulai mengendalikan Nilai tukar barang dan lainnya yang dahulu kita sering lakukan dengan sebutan Barter" Ucap Jendral.
"Dengan nilai tukar tertinggi saat itu adalah emas, Namun mereka mampu meyakinkan kita semua seluruh orang didunia ini bahwa uang kertas yang mereka cetak sendiri yakini Lembaga Swasta adalah nilai tukar yang sah karena di backup oleh Emas jadi orang bebas menaruh asetnya di Bank" Ucap Jendral.
"Bahkan serta mereka mampu meyakinkan bahwa uang kertas yang mereka cetak setiap harinya senilai dengan emas yang mereka punya padahal itu semua hanyalah penipuan atau kita sebut Sihir". Ucap Jendral.
"Bahkan Mereka 'PDB' berani mendirikan beberapa Lembaga seperti Militer, Penelitian, Sekolah dan Rumah sakit semua itu tak lain hanya urutan partikel rencana mereka." Ucap Jendral.
"Mereka menjual Virus penyakit dengan meyakinkan dan berkata ini adalah obat imun kekebalan tubuh untuk anak dibawah umur yang ternyata adalah beberapa serum sel yang mampu memicu penyakit yang timbul beberapa tahun kemudian" Ucap Jendral.
"Mereka seolah olah menjadi malaikat lagi di hadapan seluruh manusia lainnya karena menemukan obatnya padahal yang mereka sebut obat imun untuk kekebalan tubuh itu terdiri dari sel kera dan babi". Ucap Jendral.
"Segala Sejarah kehidupan mereka rubah dan mereka menutupi seluruh kebenaran sejarah dari dunia ini bahkan itu dimulai dari kita anak anak saat kecil di terapkan atau di ajarkan melalui bangku sekolah dasar" Ucap Jendral.
"Tanpa sadar mereka akan mempercayai nya bahwa kebohongan itu adalah kebenaran lalu kenapa kita ada disini adalah untuk menutupi segala kebohongan mereka semua itu". Ucap Jendral yang terlihat marah.
"Mereka mengadakan penelitian hingga berani berkata manusia mampu menginjak kan kaki di bulan padahal ketika aku membaca berkas berkas militer terdahulu sangat terbanding terbalik" Ucap Jendral.
"Aku melihat bahwa mereka mencoba mengebom langit dengan Nuklir namun terhenti di langit ke 3 sebab ada sesuatu penghalang yang tidak bisa di tembus oleh Nuklir dan meledak dalam ketinggian tertentu itu" Ucap Jendral.
"Nuklir itu akan meledak saat menyentuh ketinggian beberapa kilometer di atas tanah yaitu langit kubah ke 3". Ucap Jendral.
"Sebab tepat di langit ke 3 sangatlah panas yang membuat segala unsur material dibumi ini seperri besi, logam, emas dan lain nya akan meleleh terbakar, Ditambah penelitian berkata bumi ini bulat sungguh lucu !" Ucap Jendral .
"Seperti yang kamu lihat saat ini ternyata dibalik es ini ada tanah kering bahkan hutan dan danau yang airnya tawar dan segar tak tersentuh Es kenapa ?" Ucap Jendral.
"Karena disini adalah titik Nol sebab setelah kau berjalan ke arah sisi lain Antartika maka kau akan menemukan sebuah Lautan hitam yang belum kita ketahui" Ucap Jendral.
"Kembali yang lebih kita tidak mengetahuinya ada apa dibalik lautan berwarna hitam itu, Maka dari itulah kenapa saya diberikan tugas yang membosankan untuk menjaga Benua Es perbatasan ini disini" Ucap Jendral.
"Tak lain agar manusia tidak ada yang boleh keluar dari lingkaran cincin Es Antartika ini dan mengetahui segala rahasia kehidupan di luar sana" Ucap Jendral
Lalu terdiam setelah menceritakan Misteri Dunia yang selama ini di rahasiakan beberapa golongan yang mencoba mengendalikan dunia ini.
Lalu Moscos memecah keheningan dan berkata,
"Dan akhirnya kamu menerima pekerjaan ini" ujar Moscos lalu mereka tertawa bersama.
"HaHa HaHaHa HaHaHa" Suara Tawa Moscos bersama Jendral.
...
Tak lama tiba tiba datanglah seorang prajurit menginformasikan kepada Jendral,
"Jendral kami telah menangkap sesuatu di Radar" Ucap Prajurit.
"Jendral dan Moscos" serta Prajuritnya bergegas berjalan menuju keruangan Control.
Prajurit yang berjaga didalam ruangan control berkata kembali,
"Tadi saya baru saja melihat sesuatu yang besar bergerak didalam radar dan berjalan menuju Pangkalan lalu menghilang begitu saja" Ucap Prajurit.
Sambil memegang dagu Jendral hanya terdiam dan berfikir tak lama Moscos berkata
kepada Jendral,
"Adakah lagi sesuatu yang telah kamu sembunyikan atau yang belum kamu ceritakan padaku" Tanya Moscos
Jendral hanya terdiam lalu berkata sambil melihat radar nya,
"Sesungguhnya ada beberapa rahasia yang aku belum sempat katakan kepadamu tapi ini semua bersifat sangat rahasia dan hanya diketahui oleh para petinggi pusat dan Pemimpin 'PDB' (Persatuan Dunia Baru)". Jawab Jendral.
Jendral berkata kembali
"Moscos ayo ikuti saya" Ucap Jendral tergesa-gesa berjalan keluar ruangan control.
Tibalah mereka di ruangan bawah tanah dalam camp tersebut lalu mereka berdua sampai pada ruangan didepan pintu itu berkata lah Jendral kepada Prajuritnya,
"Kalian diam dan tetap berjaga didepan pintu saja siapapun yang masuk sebelum aku keluar dari pintu ini tembak ditempat orang itu" ucap Jendral memberi perintah kepada seorang Prajuritnya
Lalu masuklah Jendral dan Moscos kedalam pintu itu.
Saat didalam Jendral menyalahkan lampu dan terlihat beberapa Foto menempel di dinding.
Mata Moscos tampak melihat suatu yang mirip benda piringan raksasa.
"Itu adalah pesawat Militer yang telah dibuat rancangannya oleh ilmuan jenius yang bernama BESLA yang kita ketahui selama ini di masyarakat umum dengan nama UFO (Pesawat Alien)" Ucap Jendral
"Jadi Semua ini adalah ciptaan manusia ?"
Kenapa masyarakat berkata bahkan mengarang UFO itu adalah pesawat alien" tanya Moscos.
Sambil sekali berbatuk Jendral berkata
"Manusia itu adalah makhluk yang bodoh, mereka mudah panik namun mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi hingga lupa apa itu yang nyata atau tidak" Jawab Jendral.
"Jadi maksudmu ini semua hanyalah rekayasa berita ?" Tanya Moscos
"Bukan begitu tapi manusia sendirilah yang mengatakan dan mengarang ngarang itu adalah pesawat alien atau UFO pada saat mereka melihat" Ucap Jendral
"UFO itu adalah pesawat uji coba dan telah berfungsi saat ini menjadi pesawat yang bisa tidak terlihat dan sebaliknya, lalu mereka membumbui cerita khayalan tentang UFO pesawat luar angkasa" Jawab Jendral.
"Lalu Tujuan pesawat ini diciptakan untuk apa ?" Tanya Moscos
"Sungguh Jenius Ilmuan yang bernama Besla itu namun nasibnya tidak seberuntung ide cemerlangnya faktanya sebelum meninggal dia dalam keadaan sendiri atau di asingkan" Ucap Jendral.
"Ketika dia mati 'PDB' berhasil mengambil buku Rahasia milik ilmuan Besla itu dan menemukan beberapa penemuan yang belum sempat Besla membuatnya" Ucap Jendral.
"Kamu mengetahui Moscos tentang Kabel bawah tanah ? Itu semua diciptakan jauh sebelum adanya signal yang di arahkan menggunakan beberapa Tower pemancar di setiap daerah di benua benua" Ucap Jendral
"Dan bahkan PDB meyakinkan manusia dengan berkata itu semua menggunakan satelit padahal satelit itu adalah kebohongan besar dari banyaknya kebohongan terbesar yang dilakukan 'PDB' ini". Ucap Jendral.
"Ingatkah kamu dahulu saat kita didalam militer setiap malam kita selalu melihat bintang bintang menggunakan TELESKOP tapi kenapa tidak ada satu pun satelit yang terlihat di dalam Teleskop itu sedangkan Bintang bahkan terlihat jelas" Ucap Jendral
"Saat ini padahal 'PDB' Telah banyak menjual beberapa satelit menggunakan roket sebagai pemicu awalnya yang telah diatur dalam keadaan beberapa ribu kilometer akan terjatuh sebenarnya ke Laut Pasific yang jauh dari benua benua lain nya ?" Ucap Jendral.
"Padahal mereka mengaku sudah ada 2.000 Lebih satelit yang telah laku di Jual tapi kenapa tidak ada 1 pun satelit yang terlihat oleh teleskop ?" Ucap Jendral.
"Itu semua hanya karangan mereka dengan menyumpal mulut para Astronot dan Ilmuan dengan uang dan gelar kehormatan". Ucap Jendral Kesal.
Lalu apakah kamu mengetahui bahwa kabel kabel Pemancar telah di sebar dalam lautan dibeberapa titik yang selalu di lalui kapal laut dan mereka mengatakan menggunakan telepon satelit agar mereka membayar lebih namun tidak untuk para militer sesungguhnya aku pun sudah merasa muak dengan "PDB" Ucap Jendral
Lalu Moscos melihat foto lainnya kembali dan berkata,
"Makhluk apakah ini ?" Tanya Moscos
"Ini adalah Alien yang sering di juluki banyak orang, Padahal aku yakin ini adalah makhluk yang ada dari dalam bumi ini sendiri bukan dari luar bumi yang dikatakan banyak orang coba kamu kemari ikuti saya dan dengarkan suara ini". Jawab Jendral.
Terlihat "Jendral" menyetel suara rekaman dari radio namun sangat tidak dimengerti tapi setelah di terjemahkan kata katanya seperti ini
Kami sudah mencari dan menunggu dia ...
Dimanakah kamu yang terpilih ...
Kami membutuhkan bantuan ...
"Suara siapa ini ?" Tanya Moscos
"ini adalah suara Alien sebelum mati yang ada di foto tersebut, Kami telah mencari tahu bahasa mereka ternyata ini adalah bahasa di suatu bangsa yaitu bahasa Jawa Kuno yang telah di modifikasi menggunakan alat canggih penerjemah" Ucap Jendral.
"Bahasa tersebut telah digunakan oleh bangsa Jawa sebelum adanya penanggalan waktu yang digunakan manusia saat ini. Jawab Jendral.
Lalu di tunjukanlah Moscos kepada suatu Peta yang sangat cukup besar yaitu seperti peta yang dia lihat sebelumnya dikantor Jendral saat Moscos datang pertama kali ke Antartika pada Eps. 1 dan seperti di depan buku yang pernah Moscos baca pada Eps. 1,
Namun anehnya diluar lingkaran peta tersebut masih ada beberapa pulau pulau yang sama besar seperti pulau didalamnya namun jumlahnya lebih banyak pulau pulau yang tidak diketahui itu bahkan lebih besar ukuran nya dari pulau atau benua didalamnya.
Moscos hanya melihat diam terpaku antara terkejut dan kagum lalu tak menyangka dengan apa yang ada didepan matanya.
