Bab 2.Pertemuan Yang Tidak Di Sengaja Dengan Seorang Gadis

Setela beberapa saat Reno berdiri di depan pondok ,bapak tani itu keluar memanggil reno untuk masuk ke dalam pondok

" nak reno.. ayo silakan masuk dulu , kita bisa ngobrol di dalam saja " ucap bapak tani itu kepada reno yang berdiri di depan pondok yang memandangi sekitar alam di sekitar pondok itu.

" ya .. pak terima kasih ,nanti saja pak masuk ke dalamnya ,biar saya di luar saja dulu sambil menikmati alam di sekitar di pondok ini" jawab reno yang masih asik memandangi dan menikmati suasana di sekitar poindok yang begitu segar.

"baiklah kalau begitu kita ngobrol di serambi ini saja ..ya " ucap bapak tani itu kepada reno.

kemudian reno pun berjalan menuju bapak yang sedang duduk di serambi pondok miliknya

"silakan duduk saja ..nak .." ucap bapak tani itu kepada reno

secara tiba-tiba reno melihat ada bayangan sosok ular yang sangat besar yang melintas dan inigin membelit bapak tani nyang sedang duduk di hadapannya,dan dengan cepat reno megeluarkan kemampuannya itu untuk menangkap sosok ular yang besar itu ,yang tidak kelihatan oleh mata bapak tani itu. dengan sangat terkejut bapak tani itu melihat pergerakan reno yang menagkap sosok ular yang akan membelit bapak tani itu,dan akhirnya sosok ular itu berhasil reno tangkap dan membuang jauh dengan kekutan reno secara ghaib.

" maaf pak ..menganggu sebentar tadi baru saja , ada sosok mahluk ular yang besar yang bingin membelit bapak ,tapi semua itu sudah saaya atasi " ucap reno kepada bapak tani itu.

" Ooohh begitu ..nak..terima kasih ya nak..kalau tidak ada nak reno entah apa yang akan terjadi di sini " ucap bapk tani itu kepada reno

" i ya .. pak terima kasih " jawab reno kembali.

"kalau boleh saya tahu nama bapak dan ibu siapa ..karena saya merasa sangat tidak enak tidak tahu nama bapak dan ibu " ucap reno ya ng bertanya kepada bapak tani itu .

" Ooo nama bapak panggil saja dengan pak long dan ibu yeyen ,itu biasa sering di panggil warga desa dan kampung sebelah dengan nama itu " ucap pak long dengan tersenyum .

tidak lama kemudian ibu datang dengan membawa dua cangkir kopi panas dan satu piring singkong rebus,dan di letakkan di hadapan pak long dan reno yang sedang duduk di serambi .

"silakan nak reno di minum dan dicicipi singkong rebusnya, hanya ini yang ada di rumah ,tidak ada makanan yang lain " ucap ibu yeyen kepada reno yang mempersilahkan reno untuk meminum dan mencicipi singkong rebus yang di bawanya dari dapur.

"ya ..bu terima kaih atas kebaikannya " ucap reno dengan sopan kepada kedua orang tua .

"ya sama-sama nak reno " ucap ibu yeyen yang tersenyum melihat keramahan reno.

reno pun dengan segera meminum kopi hangat dan mencicipi singkong rebus yang telah di sediakan oleh pak long dan ibu yeyen ,sedangkan pak long dan ibu yeyen hanya tersenyum melihat reno menikamati secangkir kopi dan menikamati makanan singkong rebus yang sudah tersedia di hadapannya itu.

" bagaiman nak reno ..apakah air kopinya kurang manis rasanya ?? tanya ibu yeyen kepada reno

" tidak ..bu .kopinya sudah terasa manis , malahan saya yang sangat berterima kasih sekali ,sudah di jamu seperti ini " ucap reno dengan nada suara yang pelan.

"kalau boleh bapak tahu tujuan nak reno ini mau kemana " tanya pak long kepada reno yang masih duduk di hadapannya .

"sebenarnya saya baru turun gunung pak. dan saya belum tahu arah tujuan saya mau kemana,dan saya mau mengenal dunia luar yang selama ini ,belum aku ketahui dari kecil hingga saat ini " jawab reno kepada pak long

"hemm berarti nak reno baru pertama kali ini, dan ingin mengenal gaya hidup orang pedesaan ..ya..? tanya pak long kembali kepada reno ." ya pak ..benar sekali "jawab reno kepada pak long yang bertanya kepada dirinya.

"berarti nak reno tidak memiliki saudara di desa ini ? tanya pak long kembali ke pada reno yang duduk di hadapannya.

' ya ..pak .. saya tidak memiliki saudara hanya memiliki seorang kakek yang mengasuh saya di puncak gunung itu, dari saya masih bayi hingga dewasa sekarang " ucap reno menjelaskan dari pertanyaan pak long itu.

"begini saja nak reno ,anggap saja pondok ini sebagai pondok nak reno juga ,bapak dan ibu sangat senang dan terbuka untuk menerima nak reno untuk pulang di pondok kami yang kecil ini "

" benarkan ..bu..?? ucap pak long kepada reno dan bertanya kepada ibu

" ya ..pak " jawab ibu yeyen kepada suaminya pak long.

"benar nak reno apa yang di bilang bapak tadi , pondok kami yang kecil selalu terbuka buat nak reno " ucap ibu yeyen kepada reno yang membenarkan ucapan suaminya itu pak long.

"kalau begitu saya sangat berterima kasih sekali atas kebaikan bapak dan ibu " ucap reno kepada pak long dan ibu yeyen ,yang sudah bersedia dan berkenan memberikan tumpangan pondok untuk dia.

setelah bebarapa saat lamanya mereka berbicara ,hari pun sudah mulai sore ,nampak binatng-binatang malam sudah bermunculan di udara. menghiasi awan yang sudah mulai menghitam.

nampak dari kejauhan ada serombongan warga desa yaang berjalan melewati jalan di sekitar pondok pak long ,mereka sepertinya mau pergi di suatu hajatan di desa sebelah.

"itu ada rombongan warga ,mereka semua mau pergi kemana ..pak ?? tanya reno yang melihat wrga yang ramai melewati jalan di sekitar pondok pak long.

" Ooo itu para warga dari kampung sini,mau pergi di desa sebelah,karena ada salah satu warga di desa sebelah sedang mengadakan hajatan " jawab pak long kepada reno yang sempat heran pada sore haari ada rombongan warga desa yang melintasi jalan di sekitar pndok pak long.

"bapak sendiri tidak pergi kesana ?? tanya reno kembali kepada pak long.

" bapak perginya sebentar lagi saja. bagaiman kalau nak reno ikut juga dan menemani bapak kesana " ucap pak long kepada reno.

'" jadi reno bisa mengenal semua warga yang ada di hajatan itu " ucap pak long kembali kepad reno

" hemmm boleh juga itu pak ..saya mau ikut juga menemani bapak pergi kedesa sebelah " ucap reno dengan senang hati pergi menemani pak long untuk pergi ke suatu hajatan di desa sebelah.

"baiklah kalau begitu kita harus mempersiapkan diri dahulu ,sebelum pergi kehajatan di desa sebelah " ucap pak long

tidak lama kemudian pk long dn reno pergi berangkat ke desa sebelah yang sedang mengadakan suatu hajatan ,setelah sampai di tempat hajatan reno pun berpikir pola hidup dan gaya warga di setiap desa yang datang menghadiri acara hajatan tersebut. dan pak long meminta kepada reno untuk duduk di salah satu kursi yang sudah tersedia di halaman rumah yang sedang mengadakan hajatan tersebut.

"bagaimana ..nak reno apakah kamu suka dengan cara kehidupan di desa ?? ucap pak long dan bertanya kepada reno yang duduk di sebelahnya dengan memandangi keramaian yang ada di situ

"ya ..pak saya sangat suka sekali, warga semua desa sangat ramah " ucap reno kepada pak long dengan tersenyum.

"ya memang betul ..banyak yang ramah dan juga ada yang tidak ramah malahan sebaliknya ada yang jahat dan ada juga yang baik " ucap pak long kepada reno

tiba-tiba pandangan reno terhenti ,ketika dia melihat seorang gadis yang sangat cantik jelita ,seperti bidadari bersama kedua orang tuanya yang datang berkunjung menghadiri hajatan tersebut.

dan pak long pun tahu kalau reno sedang mengamati seorang gadis yang baru datang bersama kedua orang tuanya.

" hemmm ..hemmm ."dengan suara yang pelan pak long menegur reno yang tatapan pandangan matanya tertuju pada seorang gadis.

" maaf ..pak " ucap reno dengan rasa malu kepada pak long.

"tidak apa-apa ..nak reno "

"kamu suka dengan gadis itu ?? tanya pak long dengan suara yang pelan bertanya kepada reno

akhirnya reno tertunduk malu dan hanya diam pak long bertanya pada dirinya.

" kalau mau nanti bapak kenalkan bersama kedua orang tuanya " ucap pak long kembali kepada reno yang tertunduk malu.

kemudian pak long membawa reno menghampiri gadis itu bersama kedua orang tuanya yang sedang duduk tidak jauh dari tempat reno dan pak long duduk .

" apa kabar pak .." ucap pak long kepada oarang tua gadis itu.

" echh kamu pak long ...alhamdulillah ..kabar saya dan keluarga baik-baik saja " ucap orang tua gadis itu kepada pak long.

"bagaiamana kabar kamu juga ??

"sudah lama kita tidak bertemu " ucap orang tua gadis itu dan bertanya kembali kepada pak long.

" allhamdulillah ..kami semua baik-baik juga " ucap pak long .

" echh..pak perkenalkan ini Reno keponakan saya yang datang dari jauh " ucap pak long yang memperkenalkan reno kepada orang tua gadis itu .

"wahhh ngak di sangka kamu mempunyai keponakan seperti ini , gagah dan tampan lagi " ucap orang tua gadis itu kepada pak long .

" dan ini perkenalkan anak saya , namanya lestari " ucap orang tua gadis itu yang memperkenalkan anakanya kepada reno.

dengan rasa malu reno mengulurkan tangannya kepada gadis itu yang bernama lestari. dan lestrai mengulurkan tangannya juga memperkenalkan diri kepada reno.

reno dan lestari saling berpandangan mata dengan rasa malu mereka pun saling tersenyum

"lestari ." ucap lestari memperkenalkan diri dan tiada hentinya memandangi wajah reno yang sangat tampan itu.

" Reno " jawab reno kepada lestari dengan tatapan dan pandangan yang kagum akan kecantikan lestari.

"tampan dan gagah sekali mas reno ini " ucap lestari di dalam hati dan sambil tersenyum kepada reno yang berada di hadapannya itu.

" ayo kita duduk bersama di sini biar kita bisa bicara karena sudah lama kita tidak bertemu" ucap pak long kepada orang tua lestari dan reno .

mereka pun duduk bersama dan bercerita karena orang tua lestari adalah sahabat dekat pak long ,yang sudah lam tidak bertemu karena sibuk dengan mengurus lahan sawah mereka masing-masing.

"sepertinya sangat berjodoh sekali hari ini " ucap orang tua lestari kepada pak long.

" ya ..pak sepertinya begitu " jawab pak long dengan tersenyum kepada orang tua lestari.

"mengapa kamu tidak pernah cerita ,kalau mempunyai keponakan " tanya orang tua lestari kepada pak long .

"bukan tidak mau cerita , karena kita sudah lam tidak bertemu.