SKANDAL CINTA TERLARANG (21+)

Bab 1. Bunga Desa Yang menjadi Idola

Di suatu daerah yang terpencil di bawah kaki bukit yang sangat tinggi, terdapat sebuah Desa kecil yang tidak nampak terlihat dari kejauhan.karena tertutup pepohonan yang tinggi serta dedaunannya yang sangat subur dan lebat, sehingga sebuah desa kecil itu tidak terlihat dan nampak oleh mata dari kejauhan .

Desa itu di huni oleh beberapa puluh kepala keluarga yang kehidupannya hanya dengan bercocok tanam dan mencari hasil hutan untuk memenuhi kubuhannya setiap hari, di desa itu ada sebuah gubuk yang sudah tua yang terbuat dari anyaman kulit bambu ,yang dihuni oleh seorang gadis perawan yang sangat anggun dan cantik, gadis itu bernama chella, kegiatan sehari-hari chella di desa hanya seorang buruh bertani semenjak kedua orang tuanya sudah tidak ada lagi di kehidupan alam nyata. Kematian kedua orang tua chella karena di bunuh ketika rumah mereka di datangi para perampok di tengah malam . semenjak kepergian kedua orang tuanya chella tidak ada lagi sisa harta karena habis di ambil para perampok yang merampok rumahnya . chella dahulu anak orang paling kaya di desa , dan kedua orang tuanya sangat murah hati dan dermawan kepada setiap warga yang membutuhkan bantuan kepada kedua orang tuanya itu.

Semenjak di tinggal kedua orang tuanya chella memenuhi kebutuhan hidupnya hanya bisa bertani, walaupun chella tidak pernah merasakan bertani dan berada di tengah tanah yang berlumpur dan di bawah sinar terik matahari, namun dengan sigap dan berusaha untukmendapatkan uang demi memenuhi kebutuhan hidupnya setiap hari demi mengisi perutnya yang kosong biar dapat terisi seperti masa ada kedua orang tuanya.

Di pagi hari itu, chella sudah siap mau pergi ke ladang milik tetangganya yang terletak tidak jauh dari rumahnya,dengan perlahan chella menutup pintu dan mengunci pintu biar tidak ada orang yang bisa masuk ke dalam gubuknya itu.

“ hari yang sangat ceria pagi ini.. , semoga saja hari ini tidak ada kendala lagi di ladang , biar aku cepat menyelesaikan pekerjaan di ladang maupun di rumah .” ucap tiara di dalam hati dengan bibir yang tersenyum sambil mengangkat kepalanya melihat keadaan cuaca di langit yang biru dan cerah di pagi hari itu .

Dan tidak lama kemudian chella pun melangkahkan kedua kakinya menuju jalan setapak yang ada di depan gubuknya,

“ hemm .. sudah hampir dua tahun kehidupan ku seperti ini, mau mencari uang yang lebih besar tidak akan mungkin ada di kampung ku ini..” ucap chella di dalam hati dengan melihat pemandangan alam yang ada di sekitarnya.

“..chella...chella...” ..terdengar ada suara yang memanngilnya ..

Kemudian chella pun menghentikan langkahnya, dan menoleh ke belakang ..” heii.. pratiwi..ada apa.?? “ ucap chella dengan suara yang keras menjawab panggilan itu .

“ apakh kamu hendak pergi ke ladang..?? “ tanya pratiwi kembali kepda chella dengan nafas yang terengah-engah sambil berlarian kecil menghampiri chella

“ tidak “ jawab chella

“ lho .. kok tidak ..??’ sambung pratiwi yang sempat kaget dengan jawaban chella itu

“ hahahaha.. kamu ini sangat aneh ..wi ..” sambung chella dengan tertawa kecil dan menepuk bahu pratiwi dengan pelan .

“ hemm .. chel.. kamu ini aku kan bertanya dengan serius ..” ucap pratiwi dengan wajah yang cemberut

“ i ..ya.. dech.. maaf .. “ sambung chella dengan tersenyum tipis melihat wajah pratiwi yang cemberut

“ lhooo.. kok ..wajah kamu seperti itu .. wi .. ?? “ tanya chella kembali yang meledek pratiwi

“ emangnya kenapa dengan wajah ku ..chell..?? “ sambung pratiwi balik bertanya .

“ wajah kamu seperti badut di pagi hari ini ..hahahaha “.. sambung chella kembali dengan nada tertawa pelan

“ ecchh .. kamu ini , sukanya meledek terus... aku jadi tidk suka nech..” ucap pratiwi

“ maaf ..maaf.. “ sambung chella dengan mengangkat kedua tangannya

“ memangnya ada ..apa .. kamu memanggil saya..?? “ tanya chella kepada pratiwi yang masih menunjukkan wajahnya yang cemberut.

“ apakah ada berita yang sangat penting sekali ..” sambung chella kembali yang bertanya kepada pratiwi

“ i ya.. kalau tidak penting untuk apa aku memanggil kamu seperti ini ..” jawab pratiwi

“ baiklah .. berita apa yang hendak kamu sampaikan kepada saya, karena sekarang hari sudah mulai siang dan aku harus segera pergi ke ladang, dan kalau sampai aku datangnya kesiangan ..bisa-bisa aku di marahi oleh bos ku ..” sambung chella yang berkata kepada pratiwi.

“ aku punya kabar berita yang bagus ..chell ..” ucap pratiwi

“ i ..ya berita apa itu ..?? “ sambung chella

“ kamu tahu ngak.. tiga hari lagi ada ..pertemuan di balai desa .. “ ucap pratiwi yang berbicara dengan serius kepada chella

“ ngak tahu ..” sambung chella

“ memangnya kenapa.. kalau ada pertemuan di balai desa, itu kan sudah biasa dan juga paling tidak membicarakan mengenai pertanian di desa kita ini “ ucap chella yang berkata kepada pratiwi dengan menepuk bahu pratiwi dengan pelan dan tersenyum kecil

“bukan ..bukan itu .. “ sambung pratiwi

“ jadi ..untuk apa ada pertemuan di balai desa itu .?? “ tanya chella kembali dengan penuh penasaran

“ nanti ada seoarang pemuda yang ganteng , yang akan datang di desa kita ini , dan dia ingin mencari bibit bintang model yang akan di orbitknnya di media cetak .” jawab pratiwi

“ hemm.. jadi apa hubungannya dengan ku kalau begitu ?? .. “ sambung chella yang bertanya kembali kepada pratiwi

“ begini.. chella yang cantik, kamu itu dengarkan terlebih dahulu kalau aku bicara, jangan di potong dahulu penjelasan ku ini ..” sambung pratiwi kembali yang berkata kepada chella.

“ i ya..dech..maaf..” ucap chella dengan tersenyum

“ menurut ku kamu sangat cocok ikut dalam kontes itu, dan juga kamu sangat cantik dan menarik, wajah kamu yang anggun mempesona dan juga tinggi badan kamu juga masuk dalam kategori ukuran tinggi badan kamu .” ucap pratiwi kepada chella yang terdiam dan hanya mendengarkan setiap perkataan pratiwi.

“ hemm .. jadi maksud kamu aku harus ikut serta dal kontes itu ..!!! “ sambung chella

“ i ya.. memang benar ..” sambung pratiwi kembali

“ ya ..sudah nanti aku pikirkan kembali maksud dari tawaran kamu itu. Dan sekarang aku harus pergi ke ladang karena hari sudah mulai siang , aku takut majikan ku nanti melihat aku di sana tidak ada, dan aku bisa di marahi besar oleh majikan ku itu ..” sambung chella yang berkata kepada pratiwi yang masih berdiri di sampingnya itu.

“ oke..aku tunggu kabar berita ini dari mu, semoga kamu setuju dengan usulan ku ini ..” sambung pratiwi dengan tersenyum sambil melangkah pergi dari hadapan chella.

Kemudian chella pun melanjutkan perjalanan menuju ladang tempat dirinya bekerja, namun setelah sampai di tempat itu ,chella melihat majikannya yang sudah datang terlebih dahulu. Dan langsung saja chella berlarian kecil menghampiri majikanya yang sedang berdiri di pematang sawah dengan melihat keadaan ladangnya tersebut.

“ maaf ..pak ..aku datangnya sedikit telat ..” ucap chella dengan wajah yang tertunduk menyapa majikannya itu.

“ hemmm.. memangnya kamu dari mana , sehingga kamu datang telat ..?? tanya majikan chella dengan wajah yang marah ..

“ maaf .. pak . waktu di perjalanan tadi , aku bertemu teman yang memanggil , dan mengabarkan berita yang sangat penting. “.. sambung chella kembali ..dengan nada suara yang pelan dan wajah yang tertunduk.

“ ya sudah ..lain kali jangan sampai terulang kembali “ ucap juragan kepada chella

“ baik ..pak .”.. sambung chella

Kemudian chella pun mengambil sebuah arit untuk menebas rumput-rumput yang berada di area tanaman yang di tanamnya itu . dan chella pun langsung memikirkan tawaran pratiwi untuk ikut kontes itu.

“ apa sebaiknya aku terima saja tawaran dari pratiwi itu..yach..”

“ siapa tahu kehidupan ku langsung berubah,sehingga aku tidak hidup seperti ini terus “.. ucap chella kembali di dalam hati

“ baiklah kalau begitu akan aku coba saja , nanti sepulang dari sini aku akan mampir kerumah pratiwi , untuk ikut daftar menjadi kontes itu . “.. sambung chella kembali yang berkata di dalam hati dengan penuh keyakinan.

Tak lama berselang waktu ,chella pun mulai membersihkan kedua kaki dan kedua tanganya dari kotoran lumpur tanah akibat percikan dirinya memotong rumput di area tanaman yang di tanamnya itu , dan setelah itu chella pun bergegas pulang , untuk menuju rumah pratiwi yang terletak sangat jauh dari pondok tempat tinggalnya. Setelah berjalan dengan beberapa saat akhirnya chella pun tiba di depan rumahnya pratiwi, dan secara perlahan chella pun memasuki pekarangan sambil melihat kekanan dan kekiri .

“sepertinya tidak ada orang , hemm ...apakah pratiwi dan kedua orang tuanya pergi ..yach..” ucap chella di dalam hati dengan mengamati seluruh bagian dari rumah pratiwi tidak ada aktivitas seperti biasanya.

“ sebaiknya aku coba mengetuk pintu saja, siapa tahu mereka sedang ada di dalam rumah dan istirahat “ ..ucap chella kembali di dalam hati .

Dengan perlahan chella melangkahkan kedua kakinya memasuki halaman teras rumah pratiwi , dan chella pun secara perlahan mengetuk pintu utama rumah pratiwi.

“ selamat sore..” ucap pratiwi dengan mengeluarkan suara yang pelan sambil mengetuk pintu

Dan tak lama kemudian terdengarlah langkah kaki seseorang di dalam rumah itu , dan membukakan pintu secara perlahan .

“ echh..kamu nak.. ayo silakan masuk dahulu .” ucap sosok ibu tua renta yang membukakan pintu .

“ i ya..bu ..” sambung chella

“ ada apa anak.. chella datang kemari , dan sepertinya ada sesuatu yang sangat penting yang ingin di bicarakan dengan tiwi..” ucap itu tua ..itu dengan suara yang sangat pelan kepada chella

“ achhh.. tidak ada ..bu , aku hanya ingin bicara biasa saja dengan tiwi..” sambung chella

“ ooo.. kalau begitu ibu kebelakang dahulu yach. Mau memanggil pratiwi..” ucap ibu tiwi

“ i ya..bu .. silakan .” .. sambung chella

Kemudian ibu tua itu berjalan menuju belakang rumahnya , untuk memanggil pratiwi anak gadis satu-satunya. Dan tidak lama kemudian pratiwi pun datang dengan membawa secangkir air putih , yang akan di suguhkan untuk chella yang duduk di kursi rotan.

“ hei..chella.. rupanya kamu sudah mengambil keputusan yach..yang kita bicarakan pagi tadi..” ucap pratiwi dengan meletakkan secangkir air di hadapan chella.

“ i ya.. nech..” sambung chella dengan tersenyum tipis

“ nahh..itu baru bagus ,.. aku sangat senang mendengarnya .” sambung tiwi dengan membalas senyuman chella

“ hemm ..i ya..wi.. setelah aku pikir memang benar juga apa yang kamu bilang pagi tadi, dan juga aku sudah bosan dengan ke adaan ku seperti ini , semenjak kedua orang tua ku tidak ada lagi ..” ucap chella dengan menghela nafas yang dalam berkata kepada pratiwi.

“ makanya aku memberitahukan kepada kamu , siapa tahu kamu mau menrubah nasib dan keadaan kamu , dan juga siapa tahu itu akan terjadi, karena aku yakin kamu akan berhasil di kontes itu , karena kamu sangat cantik dan anggun ..” sambung pratiwi yang berkata kepada chella yang duduk di hadapannya.

“ memang benar ..wi . apa yang kamu bilang itu , makanya aku datang kemari,minta pertolongan kamu untuk mendaftarkan diri ku, untuk ikut serta dalam kontes model itu ..wi ..” sambung chella yang berkata kepada tiwi dengan jelas .

“ kamu tenang saja ..besok pagi pasti aku daftarkan kamu dalam acara kontes model di balai desa kita ini “ sambung pratiwi kembali ..yang berkata kepada chella dengan rasa bahagia.

“ terima kasih ..yach ..wi , aku sangat senang mendengarnya ..” jawab chella

“ i..ya ..dech..” sambung tiwi

“ baiklah kalau begitu aku permisi mau pulang , karena nampaknya hari sudah semakin sore..wi..” ucap chella

“ ok. Hati-hati saja yach..” sambung pratiwi

Kemudian chella pun berdiri dan berjalan meuju pintu keluar dari rumah pratiwi..

“ kalau begitu sampai besok yach..chella..” ucap pratiwi

“ ok .. wi ..terimaksaih yach...bye..bye..”sambung chella yang sambil melambaikan salah satu tangannya

Lalu chella pun berjalan di jalan setapak ,menuju pondok rumahnya ayag terletak cukup jauh dari rumah pratiwi.tak selang beberapa saat di saat chella sedang berjalan sendirian tiba-tiba ada sebuah sepeda motor yang menghampirinya

“ chella ..kamu mau pulang ..yach..” sapa lelaki itu, yang membuat chella sempat kaget

“ ..echh ..kamu ryo..aku kirain siapa ..” ...

“ i ya .. aku mau pulang nech..” jawab chella dengan tersenyum kepada ryo

“..wahh senyuman chella ini sangat menawan hati sekali ..” ucap ryo di dalam hati dengan mengamati senyuman yang di lontarkan oleh chella

“ hei.. ryo.. kok bengong ..begitu saja .” sentak chella

“ echh tidak ..kok .. “sambung ryo

“ hemmm kamu jangan bohong. Itu kelihatan itu.. wajah kamu yang tiba-tiba saja memerah..” sambung chella

“ benar ..aku tidak bohong, ..” ucap ryo

“ jadi ..barusan tadi..apa yang ada di dalam benak pikiran mu itu . kok tiba-tiba saja bengong , seperti melihat sesuatu hal yang aneh saja ..” sambung chella yang berkata kepada ryo, sehingg ryo tidak bisa berbuat apa-apa lagi.

“ i ..ya ..dech.. maaf..chella..”

“ kamu kan mau pulang , bagaimana kalau aku yang antar kamu sampai di rumah mu , karena sepertinya hari sudah mulai gelap ..” sambung ryo, yang memotong haluan pertanyaan chella

“ baiklah.. tapi kamu jangan suka yang aneh –aneh saja ..yach..” sambung chella dengan menatap mata yang tajam kepada ryo

“ ok.. tuan putry yang cantik ..” sambung ryo

Kemudian chella pun menaiki sepeda motor yang di kendarai oleh ryo. Secara perlahan sepeda motor itu melaju secara perlahan.dan tidak lama dari itu , ryo yang membonceng chella telah sampai di depan rumah chella. Kemudian chella pun turun dari sepeda motor ryo.

“ terima ksaih yach..ryo “ ucap chella kepada ryo dengan tersenyum

“ ok . tuan putry chella. Terima kasih kembali, lain kali kalau mau pergi kemana saja , kabari aku saja biar aku yang antar kamu di tempat tujuan “ sambung ryo dengan nada bercanda kepada chella dengan tertawa