Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Ep 5. Membuat pil

Ep 5 . Membuat Pil

Sambil menunggu makanan Han bersandar di dinding ruangan para tetua, dengan lamunannya yang mengantuk Han mendengar obrolan tetua. Han yang tidak sengaja berdiri di samping ruangan terpaksa untuk menguping pembicaraan mereka.

"Kita kekurangan dana untuk makan para murid dan sumber daya?" Ucap Tetua Li

"Apakah ada yang tidak bisa di jual lagi?" Ucap tetua Lin

"Bagaimana kalau kita pinjam dana ke sekte lain ? Ucap Tetua Sen

Mereka pun terdiam sesaat sambil memikirkan cara untuk mendapatkan dana sekte, setelah beberapa saat terdiam suara lembut terdengar.

"Maaf tetua ?" Ucap Han

"Iya ada apa Han?" Tanya Tetua Lin

"Aku tidak sengaja mendengar obrolan tadi, aku bisa membuat pil bagaimana kalau kita menjual itu?' ucap Han

"Dari mana kamu belajar membuat Pil?" Tanya Tetua Lin

"Emm itu itu ku lupa!"ucap Han

"Tidak apa ,setiap orang memiliki rahasia masing-masing," Ucap tetua Sen

"Sebelum nya aku membutuhkan 3 tanaman obat!" Ucap Han

"Sebutkan saja, aku akan membantu mencarikan nya ?"

"Seaweed, black flower, thorny plant!" Ucap Han

"Tidak sulit, baiklah Terimakasih banyak atas bantuanmu Han !" Ucap tetua Li

"Baiklah,kalau begitu murid pergi dulu !" Ucap Han lalu berbalik menuju ruang makan .

"Bagaimana bisa anak ini berbakat dalam membuat pil?" Ucap tetua Li

"Aku juga tidak tahu, namun dengan menjual pil itu akan lebih mudah untuk mendapatkan penghasilan!" Ucap tetua Lin

"Ya kita beruntung bisa memiliki murid meski kita bertiga bukan ahli obat!" Ucap tetua Sen sambil tertawa kecil.

"Haha saudaraku, yang penting kita selalu bersama." Ucap tetua Li

*********

Di ruangan makan terlihat murid murid sedang menikmati makanan bersama,di salah satu meja terlihat Yiyi dan Han.

Yiyi mengajak Han untuk berburu lagi besok namun Han tidak bisa karena ia harus membuat pil untuk di jual.

Sambil menikmati makanan Han teringat kepada ibu dan ayah nya, Han tidak tahu kenapa bisa setega itu mereka membuang Han ke Hutan bagian barat .

Han sangat yakin kalau kedua orang tua nya begitu baik padanya, dan tidak mungkin membuang Han ke hutan bagian barat Tanpa alasan yang jelas.

"Han kamu memikirkan apa?" Tanya Yiyi

"Aku teringat masa lalu ku!" Jawab Han

"Kamu jangan bersedih ada aku disini." Ucap Yiyi sambil mencubit pipi Han

Han yang berumur 14 tahun Masih terlihat imut, begitu juga dengan Yiyi gadis kecil seumuran Han. Tidak berapa mereka sudah selesai makan siang, Han mengajak Yiyi untuk ke halaman depan.

Setelah beberapa saat mereka sudah tiba di halaman depan, Han langsung segera duduk untuk mengeluarkan kekuatan yang ia pelajari dari kitab Alkemis .

"Mundurlah!" Ucap Han kepada Yiyi

Tidak berapa lama Han sudah melihat Yiyi yang agak jauh dan segera memfokuskan pikiran nya, setelah memejamkan mata suhu udara menjadi panas .

Perlahan Api Yang tak terlihat muncul di kedua tangan Han, Han yang merasakan tangan nya mulai hangat ia mencoba membakar rumput di depannya .

"Api ini tidak bisa dilihat namun bisa membakar apa saja!" Gumam Han Sambil kebingungan.

"Han kenapa rumput itu terbakar?" Tanya Yiyi dari kejauhan

"Oh, ini nama nya api Musim Gugur!" Ucap Han sambil mengingat judul di kitab nya

"Hebat sekali ." Ucap Yiyi yang kagum

Tidak berapa lama Tetua Li datang ke arah Han dan Yiyi ,

"Han, aku sudah membawakan bahan bahan nya!" Ucap Tetua Li

"Baik tetua, murid akan membuat nya dan apakah tetua memiliki tungku?" Ucap Han

"Tentu saja !" Ucap tetua Li

Tidak lama kemudian Tetua Li membawakan Tungku leluhur nya yang sudah lama tidak terpakai

"Tungku ini bernama Tungku Naga Neraka!" Ucap tetua Li

"Tungku peringkat 9 !" ucap Han

"Apakah kamu mengetahui nya ?" Ucap Tetua Li

"Hehe sedikit." Jawab Han sambil menarik Tungku besar di depan nya ke dalam rumah .

"Tetua Li aku minta tolong selama pembuatan tidak ada yang menggangguku!" Ucap Han

"Tenang saja aku akan berjaga di depan pintu." Ucap tetua Li

Han pun segera berbalik menuju tungku yang sudah ia taruh di dalam rumah kecil nya ,

Perlahan Han memejamkan mata nya lalu suhu udara langsung berubah drastis, suhu panas memenuhi ruangan.

"Api yang cukup kuat." Gumam Tetua Li yang berjaga di depan pintu

Setelah berhasil membangkitkan api tak terlihat Han langsung memasukkan semua bahan obat "Teknik peracikan tingkat Langit!" Ucap Han dan langsung melakukan proses pembakaran.

1 Jam kemudian Han berhasil membuat 10 Pil, Han yang melihat masih ada bahan obat memutuskan untuk melakukan nya lagi .

2 Jam berlalu Han berhasil membuat 10 Pil lagi dan total pil berjumlah 20, Han yang masih melihat sumberdaya di samping nya langsung memasukkan bahan obat .

3 Jam berlalu akhirnya Han berhasil menghabiskan semua bahan obat yang di Sedangkan Tetua Li, ia pun segera menarik nafas panjang .

"Akhirnya aku selesai, tetua aku sudah selesai ." Ucap Han

Tetua Li yang mendengar itu langsung berjalan ke arah Han,

"Banyak sekali ,namun pil apa ini?" Tanya tetua Li

"Itu Pil energi Tingkat 3." Ucap Han

Pil energi terbagi menjadi lima tingkatan, di kekaisaran Benua barat Pil energi Tingkat 3 juga sangat langka karena sedikit nya Alkemis.

"Kalau begitu aku segera pergi ke pelalangan, Apakah kamu mau ikut !" Ucap tetua Li

"Boleh ." Ucap Han

"Aku juga mau ikut ." Ucap Yiyi

"Baiklah ayo kita berangkat ." Ucap tetua Li

Setelah mendengar itu mereka pun segera berangkat menuju kota untuk menjual pil pil yang sudah dibuat, dan sebelum nya Han meminta semua tetua untuk tidak memberitahu siapa yang membuat pil ini.

Bersambung …

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel