Pustaka
Bahasa Indonesia
Penulis
Ififah75
199.0K
Kata
3
Cerita

Cerita

Pregnant With Mr Gay

8.0K·Ififah75

Shaila Delova perempuan berusia 25 tahun yang merupakan lulusan terbaik di kampusnya. Tetapi hal itu tidak menjamin kehidupannya akan jauh lebih baik. Kebutuhan ekonomi membuatnya harus mau tidak mau menjual dirinya selama semalam. Dengan tawaran uang yang tidak main-main. Siapa yang tidak tergoda kala kantong kering meronta-ronta. Shaila menerima ajakan temannya untuk melacurkan dirinya selama semalam dan menerima uang untuk menyambung hidupnya di London. Tawaran uang yang menggiurkan membuat Shaila iya iya saja. Tanpa memikirkan kelanjutannya. Terlalu polos adalah kata yang tepat untuknya. Mudah terjebak dan tak memikirkan mungkin akan terjerembab. Ikuti kisahnya sekarang juga ya *-*-* "Aku... Ingin pulang" ucap Shaila terbata dan sebuah senyuman muncul di sudut bibir Mr. Floyd. "Kau tidak tau aturan mainnya, Shaila" ucapnya lagi yang membuat kernyitan terlihat di kening Shaila. Mr. Floyd melangkahkan kakinya mendekati Shaila dan berhenti satu langkah di depannya. Dengan sedikit menundukkan tubuhnya wajah Mr. Floyd dan Shaila hanya berjarak beberapa senti. Shaila sama sekali tidak memiliki ruang gerak. Walaupun untuk melangkahkan kakinya ke belakang satu langkah. Tubuhnya benar-benar terkurung di antara tubuh Mr. Floyd dan dua pengawal di belakangnya. "Kau kubayar mahal bukan untuk satu malam. Melainkan kau kubeli untuk waktu yang tak ditentukan" bisik Mr. Floyd yang membuat Shaila seakan dihantam oleh air dingin. *-*-* Image cover by pinterest - Kemungkinan banyak sama ya -

RomansaTamat

The Abilerdo

11.0K·Ififah75

Melly menyibak rambutnya dengan kasar dan mengambil tasnya yang tergeletak di lantai. Melly sudah berpakaian lengkap seperti semalam. Menutupi hal indah yang benar-benar disukai oleh Austin. "Dengar Austin, anggap saja semalam seperti tidak terjadi apa-apa. Aku sama sekali tidak mengharapkan semua ini dan aku juga tidak akan meminta pertanggung jawabanmu" ucap Melly sambil menguncir rambutnya Bagaimana bisa mereka akan bertindak biasa saja setelah melewati malam bersama. Menganggap semuanya tidak pernah terjadi. Sialan! Pikiran macam apa itu. "Kau malu tidur denganku ? Kau seharusnya tidak perlu malu" ucap sinis Austin yang membuat Melly mengernyitkan keningnya. "Kau bahkan bukan perawan" ucap Austin yang membuat wajah Melly pias dan melangkah mundur.

One-night StandTamat

Casabelle

12.0K·Ififah75

"Ikutlah denganku" ucap Axton dan Ara mendengus pelan. "Kau siapa ? Aku tak mengenalmu" sinis Ara. "Tetapi seluruh tubuhmu mengenalku" ucapan Axton sukses membuat wajah Ara memerah Pria itu melangkahkan kakinya mendekat dengan wajah datar dingin. Menatapnya seakan ingin membekukannya saat ini juga. "Ikutlah denganku dengan cara baik-baik. Aku tidak ingin menyakitimu" Lanjut Axton dan Ara memincingkan matanya. "Secara baik-baik ataupun tidak aku bahkan tak berniat ikut denganmu. Bisakah kau keluar sekarang, aku akan menutup toko" "Aku bukan orang yang sabar, Cassabelle" Ketika Ara ingin membalikkan badan tiba-tiba sebuah tarikan menarik tubuhnya. Sebuah ciuman terasa di bibirnya sebelum rasa menyengat terasa di lengannya. Sebuah bius. "Kau yang memaksaku, Cassabelle"

Mengandung Diluar NikahTamat