Pustaka
Bahasa Indonesia

PLAYBOY JATUH CINTA

100.0K · Tamat
Zemira Fortunatus
100
Bab
9.0K
View
9.0
Rating

Ringkasan

Area 21 tahun ke atas. Zey Junior Brett seorang pengusaha muda yang berdomisili di Bali. Tidak pernah sekalipun mempercayai jika ada yang namanya cinta sejati. Baginya perempuan hanya sekedar bahan mainan yang setelah bosan ia pakai lalu ia buang begitu saja. Namun semuanya berubah setelah ia bertemu seorang gadis yang mampu menjungkirbalikkan kehidupannya. Dapatkah Zey membuat Sang Gadis bertekuk lutut dihadapannya. Ataukah ia harus mendapatkan karmanya karena banyak menyakiti hati perempuan? Penasaran kelanjutannya?  Yuk.., dibaca ya... Plagiarisme melanggar undang-undang hak cipta nomor 28 tahun 2014.

Cinta Pada Pandangan PertamaWanita CantikTuan MudaRomansaMetropolitanSweetMemanjakanBaper

BAB. 1 Terjebak

"Zey.., mommy tidak percaya kamu melakukan hal sebejat itu nak! kenapa kamu tega melakukannya? apa kamu sudah melupakan nasihat mommy selama ini?" nyonya Hanny menangis tersedu-sedu saat mengetahui anak keduanya itu telah menghamili seorang perempuan.

Sementara itu tuan Greg yang geram kepada anaknya. Ingin menghajarnya habis-habisan namun dengan cepat menantunya Ewan yang sekaligus menjabat sebagai asisten pribadinya segera menahan tubuh ayah mertuanya itu.

"Daddy, tolong kendalikan emosimu, kita dengarkan dulu penjelasan Zey." Ujarnya mencoba meyakinkan ayah mertuanya.

"Apalagi yang perlu ia jelaskan! buktinya wanita muda itu sedang mengandung darah dagingnya!" Hardik tuan Greg.

"Mommy.., please tolong percaya kepadaku.., aku tidak pernah menyentuh satu wanita pun di dunia ini! aku tetap mengingat nasehat dari mom, aku masih perjaka!" Zey mencoba menjelaskan kebenarannya.

"Kamu jangan berpura-pura lagi! ngaku saja kamu!" tuan Greg kembali menghardik Zey dengan keras. 

"Sampai kapan pun aku tidak akan mengakui perbuatan yang tidak pernah aku lakukan daddy!" Zey tak kalah sengit. 

"Daddy, saya sudah menyuruh Doni untuk menyelidiki kehidupan gadis itu. Apa motifnya menuduh Zey seperti itu. Jadi kita bersabar dulu mrnunggu kabar darinya." Ewan kembali menjelaskan kepada kedua mertuanya.

"Jadi kamu membela Zey?" tuan Greg menjadi kesal kepada menantunya.

"Saya bukan membelanya dad, tapi saya mengenal Zey, dia teman saya. Jadi saya yakin dia tidak sebejat itu menghamili seorang gadis." Jelas Ewan. 

Diam-diam Zey menatap Ewan dan mengucapkan terima kasih kepada adik iparnya itu karena membelanya.

"Baiklah! daddy beri kamu waktu 3 hari membereskan kekacauan ini. Jika dalam tiga hari tidak ada kejelasan sama sekali, Zey harus menikahi gadis itu!" tegasnya kepada Sang Menantu.

Tuan Greg segera meraih tangan istrinya dan berlalu dari resort itu. 

Keduanya baru tiba tadi pagi di Bali, namun mereka dikejutkan dengan kedatangan seorang gadis saat mereka sedang berkunjung di resort yang di kelola oleh Zey yang mengaku saat ini sedang mengandung cucu mereka dari Zey.

Zey yang mendengar jika daddynya hanya memberi waktu baginya selama 3 hari menjadi sangat frustasi.

"Wan, apa benar si Doni bisa melacak keberadaan Mulan? dia itu ular betina!" 

"Itu tidak penting, yang ingin gue tanyakan sekarang apakah benar semua yang lo katakan tadi kepada mami?" selidik Ewan.

"Sialan lo Wan! jadi lo nggak percaya sama gue?" kesalnya tiba-tiba.

"Bukannya gue nggak percaya bro, gue cuma memastikan saja. Soalnya kata Chesa lo penjahat wanita!" tegas Ewan lagi.

"Dasar Chesa, adik durhaka!" ia menjadi kesal dengan adik bungsunya.

"Hei.., jangan mengatai istriku seperti itu bro! dia wanita yang aku sayang!" Ewan membela Chesa.

"Dih.., dasar budak cinta lo!" 

"Bucin dengan istri sendiri, memangnya ada yang melarang?" 

"Nah.., dari pada lo, bucin sama setiap wanita! sampai-sampai dituduh menghamili segala lagi!" sindir Ewan lagi.

"Makanya lo bantuin gue, Wan..! cuma tiga hari waktu yang diberikan daddy untukku!"

Ewan kembali menanyakan kepada Zey dan memastikan apakah benar ia tidak menghamili Mulan.

"Gue berani sumpah Wan! gue tidak pernah menyentuh satu wanita pun! gue memang playboy, gue akui itu tapi gue tidak pernah menjamah tubuh wanita. Gue hanya bermain-main saja dengan mereka!" 

"Maksud lo memainkan perasaan banyak wanita selama ini?" terka Ewan.

"Yes! seratus buat lo bro!" Ujar Zey antusias.

"Pantas.., lo dapat karma sekarang!"

"Apaan sih lo.., Wan! lo niat bantuin gue atau tidak sih?" ia menjadi kesal kepada adik iparnya itu. Bukannya membantunya tetapi ia malah mengorek-ngorek kehidupan pribadinya.

Zey memang playboy tetapi ia sama sekali belum pernah bermain di atas ranjang. Ia sering melihat tubuh polos wanita,  terutama para turis-turis wanita yang berasal dari mancanegara yang berjemur di pantai. Apalagi ia tinggal di Bali mengelola banyak hotel dan resort. Baginya melihat wanita dengan pakaian mini itu biasa saja.

Selama ini ia banyak menjalin hubungan dengan berbagai jenis wanita, namun tak satu pun yang tulus kepadanya. Rata-rata para wanita tersebut hanya menginginkan tubuh atletisnya dan tentu saja hartanya yang berlimpah. Itu yang membuat ia menjadi illfeel kepada para wanita. Baginya wanita hanya sebagai barang mainan untuknya. Yang setelah ia bosan, ia lalu meninggalkan wanita tersebut sesuka hatinya.

"Jawab dong Wan! kok lo diam saja sih?" gertak Zey. 

"Gue lagi berpikir Zey!" Ewan kembali diam.

Tiba-tiba ia menjentikkan jarinya, 

"Gue ada ide cemerlang!" Ujarnya tiba-tiba.

"Bagaimana jika lo memperkenalkan seorang gadis kepada mom dan dad sebagai calon istrimu?" 

"What..?" mata Zey tiba-tiba terbelalak mendengar perkataan Ewan.

"Wah.., gila lo bro.., apakah tidak ada ide yang lebih gila lagi? gue mau ngenalin siapa? gue aja lagi jomblo!"

"Kan lo punya banyak koleksi wanita, kenalin aja ke mom and dad salah satu dari mereka." Ujar Ewan lagi.

"Ah.., nggak masuk akal ah.., ide lo! bikin gue merinding saja!" Zey semakin kesal.

"Lo pilih mana? menikah sama si Mulan itu yang lo sudah tau bobroknya bagaimana atau sama wanita yang lo pilih sendiri? lagian jika lo yang memilih sendiri wanita itu, setidaknya lo bisa mengajaknya untuk berkompromi dan berpura-pura mesra di depan mommy and daddy."

Di sebuah hotel bintang lima milik Zey,

"Dad, bagaimana jika rencana kita tidak berhasil? bagaimana jika Zey tetap tidak mau menikahi Mulan? daddy sih pakai acara sandiwara dengan mengatakan Mulan sedang hamil." Ujar nyonya Hanny.

Ternyata oh ternyata, semua ini akal-akal kedua orang tua Zey untuk menghentikan petualangan anaknya sebagai playboy kelas kakap.

"Ya mau tidak mau mom, Zey harus menikahi Mulan!" ternyata Mulan juga sudah diikutkan untuk bekerja sama. 

Mulan yang pandai bersandiwara telah mengecoh kedua orang tua Zey. Padahal ia memang sedang hamil saat ini. Ia juga baru tau jika ia sedang hamil anak dari pacar gelapnya. Mulan yang awalnya merasa sedih bagaimana membesarkan anak dalam kandungannya karena pacarnya yang tidak mau bertanggung jawab, merasa sangat bahagia mendengar tawaran dari orang tua Zey. Memang ia pernah menjalin hubungan dengan Zey tetapi hubungan mereka sudah berakhir sangat lama.

Hanya Ewanlah yang tau jika Mulan sedang hamil anak orang lain. Ia yang juga diikutsertakan oleh kedua mertuanya dalam persekongkolan ini, merasa kasihan kepada Zey. Untuk itu ia meyakinkan kakak iparnya untuk mencari gadis lain sebagai calon istri settingan.

Ewan sudah kembali ke kamarnya, karena ia ingin melepas kangen dengan istrinya Chesa yang sedang berada di Jakarta melalui panggilan video.

Zey tinggal sendiri di kantornya dan mencoba memikirkan kata-kata Ewan.

"Dimana aku mencari seorang wanita yang ingin aku jadikan istri?"