Pustaka
Bahasa Indonesia

Julia Ecstasyku

1.0M · Tamat
Heri Heryadi
516
Bab
56.0K
View
9.0
Rating

Ringkasan

Yanda aku horny yanda ... peluk aku yanda ...Julia sangat mendesah. Diliriknya dunhill, buru buru ia membakarnya ...Selangkangannya sakit dan banjir lendir. Kisah Julia ini banyak terjadi dijaman modern.Percintaan berbalut pengkhianatan,juga perceraian. Gonta ganti pasangan dan exhebionisme.

PerceraianKawin KontrakGAYPernikahanDewasaPerselingkuhan

Bab 1 Kegilaan Cassandra

Pulau Dewata surganya para lelaki hidung belang. Adung salah satunya. Lelaki keturunan Arab Bali itu menjamah setiap wanita yang ada disalah satu club ternama. Millenium namanya.

Kali ini incerannya adalah Cassandra. Cewek bule sexy. Bagaimana tidak, Cassandra punya body aduhai, rambut pirang. Bule yang doyan ngesex atau memang sengaja datang ke Bali hanya untuk nikmatin 'beach boy' pantai kuta dan pantai sanur.

"Hello dear, how are you?" tanya Adung

"I'm fine ... and you?" jawab Cassandra

"Me too" Adung membalasnya.

"Lets go dance darling" Adung mengajak Cassandra turun.

Irama dance remix diputar.

Cassandra setengah mabuk ngikutin kemana arahnya Adung. Apalagi ini bukan kali pertamanya ke Bali. Ia sudah sering ke Bali.

Adung yang hanya bermodalkan duit bokapnya bisa beli semua gadis yang dia inginkan.

Apalagi Cassandra yang hobby ngesex atau hanya sekedar datang ke Bali untuk cari kepuasan sex. Tidak perlu Adung membelinya.

Cassandra sepintas tahu, kalau Adung keturunan Arab yang sudah pasti besar kemaluannya.

"Where will you stay now?" tanya Adung

"It's up to you" si Bule pasrah. Rupanya sudah terlanjur mabok.

"Okay follow me" Adung menarik lengan Cassandra.

Dibawa Cassandra naik mobil Adung ke sebuah motel. Motel milik ayahnya.

Setengah sempoyongan Cassandra di gendong Adung.

Direbahkannya Cassandra di kasur.

Adung semakin menelan ludah. Bagaimana tidak. Dihadapannya ada bule cantik, sexy. Pakaian minim. Terlihat celana dalam warna ungu tersibak dari dress mini yang dipakainya.

Tentu saja paha yang putih. Dan gundukan Vaginanya menyembul. Namun karena dia tertidur mabuk, Adung enggan menjamahnya.

Bagaimanapun harus ada kode etik dalam hubungan. Kalau tidak suka sama suka, si bule bisa melaporkan dengan tuduhan pemerkosaan.

Adung hanya menunggu si bule siuman.

Namun yang ditunggu tak kunjung siuman. Adungpun meninggalkan si bule sendirian.

Adung kembali ke club. Kali ini club yang tadinya hingar bingar jadi bernuansa sendu.

Penyanyi baru tampil dengan membawa lagu yang sendu dan mellow. Cocok untuk berdansa.

Adung memanggil pelayan.

"Itu siapa yang nyanyi. Kok baru kenal?" Ujar Adung

"Oh dia baru dateng dari Jawa Barat, namanya Julia" ujar pelayan.

"Boleh juga ya. Udah bosen suasana hingar bingar. Club jadi pada dansa melow" Ujar Adung tepuk tangan.

Selesai acara Adung memberanikan diri kenalan sama penyanyi tadi.

"Nama kamu Julia?" ujar Adung

"Ya. Kok tahu?" tanya Julia

"Tadi aku tanya ke pelayan" ujar Adung

"Boleh aku traktir?" Adung menawarkan diri.

"Euuu ... Gak usah makasih" ujar Julia sungkan

Adung merasa heran kok ada cewek yang nolak tawarannya. Biasanya setiap cewek yang diajaknya mau mau aja. Lain dengan Julia, mungkin karena baru jadi masih ragu ragu.

"Oh ya udah gak apa apa. Besok aja ya" ujar Adung

Julia hanya menganggukkan kepala.

"Bang aku permisi dulu ya. Mau beres beres" Julia pamitan

"Oh iya silakan"

***

Julia menyelipkan sebatang dunhill. Janda kembang asal Subang. Doi baru cerai dengan suaminya fabio. Dan merantau ke Bali diajak paman angkatnya. Iya sering manggil dia Babeh.

Asap dunhill menerawang menemani lamunan Julia. Teringat anak nya yang harus ditinggalkannya. Tapi bagaimana lagi. Ia tidak bisa mempertahankan rumah tangganya. Karena alasan ekonomi.

"Beh tadi ada tamu mau traktir julia. Tapi julia tolak. Julia masih belum berani beh" ujar Julia ke Babehnya

"Siapa namanya?" tanya Babeh

"Itu tuh yang duduk diarah jam 12, tapi jangan lihat langsung pura pura aja be" ujar Julia

Kemudian si babe pura pura memutar muter kursinya. Dan dilihatnya Adung. Semua sudah gak asing lagi.

"Aduh dia sih si Adung. Bokapnya kaya raya. Jadi dia suka poya poya. Traktir cewek cewek. Dia playboy jul" ujar si Babeh

"Heemm untung tadi aku tolak beh syukurlah be" jawab Julia

"Tapi cuma kamu loh yang nolak, semua cewek disini mau aja kalau ditraktir, nanti dikasih duit, khan semua cewek disini emang gitu" ujar Babeh

"Jadi Babe suruh Julia terima semua tamu be?" tanya Julia

"Ya terserah kamu. Kalau kamu kaku, gak akan dapet duit. Kalau supel dapet duit. Tinggal pilih" jawab Babe

"Aku kesini mau nyanyi aja beh. Gak neko neko. Aku gak mau jual diri" ujar Julia

"Tapi sampai kapan kamu akan bertahan. Nanti duit kamu sedikit. Ya maksud babe juga bukan kamu harus jual diri, tapi supel flexible. Gak usah terima bookingan tapi kalau diajak traktir aja ya gak usah nolak juga gitu. Khan lumayan duitnya. Biasanya mereka kasih tips. Dan gak akan maksa juga buat dilayanin oleh kamu. Kalau cewek yang buat dibooking ada bagiannya. Tuh yg duduk duduk itu cewek bookingan semua. Kalau kamu fokus nyanyi aja. Nanti juga banyak yang kasih tips buat kamu" Babe menerangkan

"Oh gitu ya Be.... Sorry Julia gak tahu" ujar Julia

Malam semakin gelap. Deru diskotik bersahut sahutan di sepanjang jalan menuju pantai kuta. Legian sanur dan lain lain.

Banyak cewek cewek berpakaian kurang bahan alias udel kelihatan memanggil manggil disetiap mobil yang lewat. Mungkin nunggu ada yang boking.

***

Adung kelupaan, demi terkagum pesona Julia, dia lupa bahwa si Bule Cassandra ditinggalnya di motelnya.

Segera ia menyelesaikan billnya. Ia balik ke motelnya.

Di motel rupanya si Bule Cassandra udah siuman

"Where have you been ? i'm looking for you" tanya si Bule

"I am sorry, I was from the club. Because you fell asleep. So I went to the club again" Adung menjelaskan

"Oh I have to apologize. I was drunk. so I fell asleep. Sorry. So what is your name?" tanya Cassandra

"My name is Adung, sorry bring you to here" Adung meminta maaf sudah membawa Cassandra ke motel ini.

"It's okay, you are a goodman. I was drunk, so thank you. You bring me to this place" Cassandra merasa senang Adung sudah membawa ke motel.

"So what do you want? Let me to give you something ... close your eyes" cassandra nyuruh Adung tutup mata.

Adung hanya ngikutin kemauan bule.

Tak lama si bule menghampiri Adung. Cassandra membuka bajunya dan pakaian dalamnya. Adung masih terpejam matanya. Kemudian Cassandra Mengambil tangan Adung. Dan membuka telapak tangan Adung dan diusap usapkan ke tubuhnya dari mulai perutnya cassandra hingga bagian dada cassandra. Adung gemeteran. Namun gak berani membuka matanya. Dirasakan begitu kenyal buah dada Cassandra.

Tapi Adung sudah gak tahan lagi. Terlihat kemaluannya mulai membesar.

"Dont open your eyes" cassandra melarang Adung membuka matanya

Cassandra sangat takjub melihat ada yang menonjol dibagian celana Adung. Diusapnya perlahan bagian yang menonjol itu. Namun Cassandra tidak mau terburu buru. Dia sudah lihai dalam mempermainkan nafsu lelaki.

Dituntun lagi tangan Adung. Kali ini tangan Adung diarahkan kepada kemaluannya. Kemaluan Cassandra yang tidak ada sehelai bulupun. Begitu pandai Cassandra merawat dan mencukurnya. Sehingga yang terasa hanyalah belahannya. Adungpun seolah olah sudah mengerti. Dimasukkanlah jari jemarinya ke bagian vagina cassandra....

"Arrrgggghhh " Cassandra merasakan kenikmatan

Pagi sudah datang ...

Akhirnya mereka bermain sesuai yang mereka inginkan. Baik Cassandra maupun Adung berada dipuncak kenikmatan.

***

"Adung come here baby" Cassandra memanggil Adung.

Cassandra membuka tasnya. Berbagai peralatan BDSM dikeluarkannya.

Adung diikat tangannya dengan handcuffs ke tepian ranjang. Dan ditutup matanya dengan blindfolds. Kakinya pun diikat dengan rope dan ikat pinggang. Collarpun dipasang dilehernya Adung.

Dengan whip Cassandra kemaluan Adung dibuatnya geli. Tak ayal lagi Adung tidak bisa menahannya hingga kencingnya memancar.

Tidak sampai disitu. Dada Adung juga dibuat geli dengan whip. Ball gag dimasukkan ke mulut Adung. Cassandra memainkan whip ke sekujur tubuh Adung. Adung merasakan kegelian disekujur tubuhnya.

Penyiksaanpun sexualpun tak berhenti sampai disitu. Dijepitkannya nipple clips ke puting susu adung. Membuat desiran libido Adung semakin memuncak.

Ball gag dilepas dari mulut Adung. Kini diganti dengan bibir Vagina Cassandra. Cassandra melingkarkan pahanya di pudak Adung membuat beban berat bagi Adung. Dipaksanya mulut Adung disumpal dengan Vagina Cassandra yang maju mundur.

"It's enough baby it's enaugh put your vagina into my dick" Adung sudah tidak tahan lagi permainan Cassandra.

Cassandra menarik Collar yang terpasang dileher Adung. Dan merubah posisinya kini Cassandra tepat menduduki kemaluan Adung. Dimasukkannya Vagina Cassandra sekaligus menari nari turun naik di kemaluan Adung.

Adung terengah engah. Bagaimana tidak. Dia hanya merasakan tidak bisa melihatnya. Begitu penyiksaan yang teramat sangat. Membuat libidonya mengalir deras. Ditambah nipple slip juga terasa menjepit puting Adung begitu kencang. Ditambah lagi Cassandra turun naik memompa kemaluan Adung dengan Vaginanya. Sungguh pemerkosaan yang mengasyikkan bagi Adung.

Keringatpun bercucuran. Cassandra menambahkan tetesan lilin ditubuh Adung. Whip pun kembali dimainkan.

Cassandra beralih posisi. Sekarang mengocok ngocok kemaluan Adung yang besarnya tiga kali ukuran standar kemaluan orang Indonesia. Karena ia keturunan Arab-Bali.

Gak cukup dengan hand job, sekarang dilakukan dengan blow job ...

Cassandra menambah cairan lilin diteteskan ke kemaluan Adung. Membuat kemaluannya semakin panas.

Adungpun akhirnya orgasme ....

"I'm coming baby .... I'm coming" Adung berteriak.

Terlihat Adung sangat lemas.

Penyiksaan tidak sampai disitu.

Diteteskan kembali lilin ke kemaluan Adung.

Membuat Adung berteriak

"Aakkkhhhh dont do that honey .... Aaakkhh" ujar Adung.

Karena teriakkannya memekakkan telinga, Cassandra menyumpal kembali mulut Adung dengan ball gag .... Dan memainkan kembali whip ke kemaluan dan sekujur tubuh Adung. Dan meneteskan kembali lilinnya disekitar paha Adung yang semakin menjerit tapi tertahan dengan ball gag. Membuat kemaluan Adung berdiri lagi.

Penyiksaan berikutnya lubang pantat Cassandra dimasukkan ke kemaluan Adung.

Dipompa begitu kencang. Tidak butuh waktu lama. Akhirnya Adung kembali orgasme. Dibukanya ball gag dari mulut Adung. Baru Adung bisa ngomong.

"it's enough baby ... It's enough, i am no longer strong ... Its over ... Please end this game" ujar Adung yang sudah tidak tahan lagi. Tapi Cassandra enggak sampai disitu melakukan siksaannya.

Dilepaskannya handcuffs dari tangan Adung. Dan diangkat tubuh Adung hingga berdiri dengan kaki melebar diatas ranjang. Dan diikat tangannya dengan rope, atau tali yang tergantung diatas dengan satu ikatan. Ditariknya tali tersebut membuat Adung kesakitan. Adung yang masih terikat kedua tangannya, dan posisi kaki melebar. Dipecutnya pantat Adung dengan whip. Pelan dan keras. Hingga berbekas. Adung hanya teriak disetiap kesakitannya.

Diambilnya stik dan ....

"Breeessss ...." pangkal whip tu dimasukkan ke pantat Adung

"Aaaa.... Shit baby .... Why are you doing that honey .."

Dari mulai kencing, dan dua kali ejakulasi. Sudah cukup melelahkan dari Adung.

Cassandra sebetulnya belum selesai. Tapi ia tidak mau menyiksa Adung lebih lama. Ia menyudahinya.

Dilepaskannya ikatan Adung dan Adung terkulai lemas.