Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab #02. Tanda

Bab #02. Tanda

Di satu kamar yang disediakan untuknya, Tian Fan termenung memikirkan apa yang baru saja didengarnya. Kata ‘tanda’ membuatnya menelisik bagian dari tubuhnya, dia mencari sesuatu yang ganjil atau yang baru ada di tubuhnya

Merasa tidak ada keganjilan pada tubuhnya membuat Tian Fan makin gundah, entah mengapa dia merasa jika kata kata “tanda “ akan berarti besar dan memiliki makna yang tidak biasa

“ KAKAK ! “ Teriak bocah kecil yang muncul tiba tiba di jendela kamar Tian Fan sambil menunjukan wajah bodohnya. Tian Fan yang pikirannya sedang terfokus pun sedikit terkejut oleh teriakan cempreng bocah laki laki tersebut

Tian Fan memandang ke arah jendela, tampak Yu Jin dan kedua kakaknya kini menunjukan dirinya dari jendela. Jelas terlihat jika  kedua kakak dari bocah nakal itu terlihat canggung dan kebingungan untuk memulai perbincangan

“ Saudara,apakah ada yang bisa kubantu? Sebelumnya perkenalkan namaku Tian Fan “ Ujar Tian Fan memulai perbincangan

“ Salam saudara Fan,perkenalkan namaku Yu Sha dan ini adikku Yu Ma. Apa saudara bosan berada di kamar ini ? Jika saudara mau kita bisa berjalan jalan di sekitar kediaman kami “ Tawar Yu Ma sang putra kedua

“ Bolehkah ? Bukannya tuan Kang …. “

“ Ibu yang meminta kami menemanimu, ibu menyuruh kami untuk menemanimu supaya saudara Fan tidak terlalu banyak berpikir. Selain itu …. “

“ Agar kau tidak gila kakak ! “ Potong Yu Jin yang kembali mengumpat Tian Fan

“ Hei bocah,jaga kata katamu itu! Gara gara kau kita hampir kena hukuman dari ayah ! “ Ujar Yu Sha sambil memoles kepala adik bungsunya itu dengan kepalan tangannya

Tian Fan yang melihat itu tertawa, kini pikirannya sedikit teralihkan dengan perdebatan dari ketiga kakak beradik itu. ia pun akhirnya menerima tawaran mereka untuk berjalan jalan di sekitar kediaman klan Yu. Dengan semangat kakak beradik Yu menceritakan segala macam mengenai kediaman mereka. Umur Yu Sha dan Yu Ma yang hampir sama dengan Tian Fan membuat ketiganya menjadi  cepat akrab

“ Saudara Fan, sebagai tanda pertemanan kita,apa yang saudara inginkan ? Jika kami mampu, kami akan mengusahakannya untuk saudara “ Ujar Yu Ma setelah mereka menghabiskan waktu berkeliling klan Yu

“ Jika boleh, bisakah aku meminjam beberapa buku untuk mengisi waktu luangku menunggu esok hari. Itupun jika saudara tak keberatan “  Pinta Tian Fan sopan

“ Hanya itu saja ? kalau begitu tidak masalah ! “ Timpal Yu Sha cepat

Mereka Pun segera menuju ke ruangan perpustakaan klan. Mata Tian Fan berbinar saat melihat ruang perpustakaan yang dipenuhi ribuan buku

( Jumlah buku yang ada disini sama dengan buku yang berada di satu kekaisaran ! Dunia atas memang berbeda ) Batin Tian Fan

“ Saudara Fan,silakan kau pilih buku yang ingin kau baca ! Meski klan kami adalah klan menengah, namun urusan perbukuan,klan kami merupakan klan nomor satu di benua timur dengan jumlah buku terbanyak yang kami miliki.Semua buku dan kitab yang ada di ruangan ini adalah koleksi dan juga kumpulan buku yang dikumpulkan oleh para leluhur dari leluhur sampai pada ayah dan ibu kami ‘ Ujar Yu Ma bangga

“ Sempurna ! Kalau begitu aku tak akan sungkan” Ujar Tian Fan sumringah

“ Apa saudara akan menemaniku disini ? “ 

“ Tentu saja tidak ! “ Jawab Yu bersaudara serempak

“ kakak ma dan kakak Sha alergi dengan buku, membaca buku adalah hukuman yang selalu diberikan oleh ayah dan ibu jika kakak melakukan kesalahan ! “ Celetuk Yu Jin yang kembali membuat wajah kakak kakaknya kecut

“ Saudara Fan,jangan dengarkan bocah ini.Lakukanlah yang saudara mau disini,nanti kami akan menyampaikan keberadaan saudara di tempat ini ! kami pergi dahulu supaya tidak mengganggumu. Apalagi adanya bocah setan ini pasti akan membuat saudara kesulitan “ Ujar Yu Sha seadanya

“ Benar ! “ Sahut Yu Ma 

Tanpa komando Yu Sha dan Yu Ma segera menyergap adik kecil mereka dan membawanya pergi dari ruangan perpustakaan klan,mereka meninggalkan Tian Fan sendirian untuk memberikannya waktu dan juga ketenangan dalam membaca

Tanpa pikir panjang, Tian Fan segera memulai membaca buku yang ada,tentu saja yang menjadi tujuan utamanya adalah perihal tanda yang dimaksud semua orang.Tak hanya itu saja ia juga mulai mencari informasi mengenai dunia atas ini, pengetahuan dasar, uang, pil, tingkatan, ranah dan hal lainnya ia cari sebagai bahan pengetahuan dasarnya

Satu batang dupa, buku yang berada di dalam satu rak besar berhasil disalin di dalam ingatannya. Dan hanya dalam setengah hari, ratusan buku dan kitab yang berada di belasan rak telah seluruhnya ia baca

Dalam waktu tersebut,ia kini telah mendapatkan sebagian pengetahuan dasar dunia atas, di dunia atas ini pembayaran dan jual beli menggunakan batu spirit sebagai alat tukar. Begitupun dengan ranah, dunia Xingguan atas memiliki tingkatan ranah lebih tinggi dari dunia Xingguan tengah

Berbeda  dengan dunia tengah, dunia Xingguan atas tidak memiliki hukum yang membatasi ranah seorang kultivator. Sesuai dengan ingatan yang diberikan leluhurnya dulu, dunia atas memiliki ranah lanjutan dari ranah tingkat immortal

Ranah ranah tersebut yaitu ranah raja immortal,kaisar immortal,pertapa sakti, setengah dewa, raja dewa dan kaisar dewa. setiap ranah memiliki tiga tingkatan yaitu awal,menengah dan akhir

Dalam hal pengetahuan dasar, Tian Fan  dibuat terperangah. Dia baru mengetahui jika dunia Xingguan atas dihuni oleh empat ras besar. Ras ras itu adalah ras manusia, ras iblis,ras elf dan ras campuran. Selain itu ada beberapa ras lainnya namun ras ras tersebut hidup di dunia kecil atau di tempat tempat yang belum terjamah oleh keempat ras tersebut

Dalam bidang alkimia,alkemis dibagi menjadi tujuh tingkatan lanjutan dan para alkemis dinilai berdasarkan bintang yang dimiliki. Alkemis bintang satu adalah alkemis yang dapat membuat pil untuk para kultivator di ranah raja immortal kebawah. Alkemis bintang dua disematkan untuk alkemis yang dapat membuat pil di ranah kaisar immortal dan begitu seterusnya. Hingga yang terakhir adalah alkemis bintang tujuh yang mana dapat membuat pil untuk cultivator ranah kaisar dewa.

Penempa  pun dinilai melalui kemampuannya membuat senjata roh. Senjata roh pun terbagi menjadi tujuh tingkatan sama halnya dengan penempa.Tingkatannya dinilai sama halnya dengan alkemis yaitu menggunakan bintang

Begitupun dengan ahli formasi.Penilaian atas kemampuan dan tingkatan mereka dinilai berdasarkan bintang 

“ Ternyata dunia atas memiliki penilaian yang sederhana untuk menilai kemampuan para alkemis ,ahli formasi dan juga penempa “ Gumamnya pelan

Dan yang membuat perbedaan mencolok tentang dunia atas yang membuatnya  semakin takjub adalah adanya ilmu baru yang hanya ada di dunia atas, yaitu hukum.Para kultivator dengan ranah setengah dewa ke atas memiliki kemampuan dalam menggunakan hukum 

Hukum sendiri merupakan perpaduan tingkatan dari sinkronisasi antara dao, ranah, kekuatan jiwa dan lautan kesadaran. Yang mana perpaduan ketiganya akan menghasilkan hukum yang merupakan produk tingkat lanjut yang tercipta dari perpaduan ketiga kemampuan tersebut. 

Dan para kultivator yang memiliki kemampuan dalam hukumlah yang biasanya dapat membuat suatu artefak atau senjata diluar nalar yang menentang  atau menekan aturan alam

“ Menarik ! “ Ujar Tian Fan sumringah.

Penasaran dengan pengetahuan lainnya,Tian Fan kembali melahap buku buku yang belum ia baca.Tian Fan larut dalam ratusan buku dan kitab yang ada. Puluhan ribu pengetahuan baru kini menjejali setiap sel sel otaknya

Dari semua buku yang ada, buku dan kitab mengenai pengobatan dan alkimia adalah yang paling diburu olehnya. Kecintaannya pada obat, pil dan dunia kedokteran membuat Tian Fan memfokuskan diri pada buku dan kitab kitab tersebut

Satu hari….

Dua hari…

Tiga hari…

BUKK

Tian Fan menutup buku terakhir yang dia baca sedikit bertenaga

“ Akhirnya selesai juga “ Ujarnya dengan wajah berbinar

“ Dengan begini,aku setidaknya tidak menjadi orang bodoh di dunia yang asing dan baru ini meski aku tak mendapat petunjuk apapun mengenai ‘tanda ‘ “ Ujarnya bermonolog

Tian fan kemudian membawa buku terakhir yang ia baca 

Mata Tian Fan membulat, hidungnya mengembang dan mengempis. Indra penciumannya mencium bau yang sangat familiar dari arah luar ruangan. Segera ia keluar dari ruang perpustakaan klan Yu

BRAKK

Pintu terbuka dengan keras.Matanya melihat tajam ke arah kediaman utama klan Yu, ia melihat asap hitam mengepul dari kediaman utama klan Yu. Gegas ia melesat ke arah kediaman utama klan Yu 

Hanya dalam lima belas helaan nafas,ia tiba di tempat yang ia tuju. Dari tempatnya berdiri ia bisa melihat jika banyak bangunan klan Yu hancur dan luluh lantak, dari bentuknya saja ia bisa memastikan hancurnya bangunan bangunan itu akibat bekas pertempuran

Kini ia memandang ke arah pelataran dan halaman kediaman klan Yu,tampak banyak orang tergeletak di area tersebut,beberapa orang berlarian kesana kemari untuk memberikan pertolongan pada orang orang yang terluka

“ Kenapa aku tidak bisa mengetahui dan merasakan adanya pertempuran di tempat ini ? “ 

“ Mungkinkah …” Ujarnya terhenti sambil menatap ke arah ruang perpustakaan yang berada jauh di belakangnya

“ Array ! Sejak kapan ? “ Gumamnya 

Sadar tak akan mendapatkan jawaban apapun, Tian Fan segera bergegas mendekat ke arah Yu Sha dan Yu Ma dan Yu Jin beserta Nyonya Yu, Tampak  mereka sedang mengerumuni seseorang yang tergeletak di tanah 

“ Ada apa ini ? “ Tanya Tian Fan cepat seraya mendekat dan menghampiri mereka

Keempatnya segera melihat ke arah Tian Fan dengan tatapan yang sulit ia baca. Tian fan melihat ke arah orang yang sedang dikerubungi oleh mereka berempat. Tampak patriark Yu tergeletak dengan sebuah luka sayatan pedang di perutnya.Cairan berwarna hitam bercampur hijau mengalir deras dari luka sayatan tersebut

“ Saudara Fan,kembalilah ke ruangan perpustakaan. Situasi disini belum benar benar aman ! “ Ujar Yu Sha cepat sambil melihat ke beberapa arah 

“ Tidak ! “

“ Dari kata katamu itu aku yakin,apa yang terjadi disini sepertinya karena diriku ! “

“ Jangan suruh aku sembunyi sementara kalian disini semua bertaruh nyawa ! “ Ujar Tian Fan tegas

Tanpa banyak kata,Tian Fan merangsek maju dan berjongkok. Gegas ia memeriksa keadaan patriark Yu dan tergeletak lemah di atas tanah

Tian Fan merobek kain pakaiannya,kain tersebut ia gunakan untuk menutup luka sang patriark untuk sementara.

“ Nyonya,pinjamkan aku tusuk rambut dan jarum jarum yang ada di pakaian nyonya,cepat ! Jika tidak racun ini akan semakin menyebar ke seluruh tubuh patriark Yu “ Ujar Tian Fan cepat

Tanpa menjawab, istri dari patriark Yu segera memberikan apa yang Tian fan minta. Gegas Tian Fan memakai jarum dan tusuk rambut Nyonya Yu untuk menghentikan pendarahan dan mematikan beberapa titik penyebaran racun

“ Saudara Ma, bawakan aku kain sebanyak banyaknya, Saudara Sha, minta pada asisten alkemis atau siapapun yang ada di kediaman alkemis ramuan anti racun yang ada, Dan mintakan tanaman rumput salju, astragalus, batang meigui dan kelopak bunga san se jin “

“Nyonya Yu,alirkan qi nyonya secara konstan pada dua jarum ini “ 

“ Semuanya cepat lakukan ! “ Ujar Tian Fan tegas

Segera mereka melakukan apa yang Tian Fan minta. Tian Fan sendiri kembali fokus pada luka patriark Yu, dengan sisa jarum dan tusuk rambut milik Nyonya Yu, ia mengorek isi perut dari patriark Yu dengan sangat hati hati

“ Ada “ Ujarnya yakin saat tusuk rambutnya mengenai benda asing yang ada di dalam perut sang patriark. dengan penuh kehati hatian , Tian Fan segera menggunakan jarum dan tusuk rambut yang ada di tangannya untuk mengangkat benda asing yang tertancap di salah satu organ sang patriark

Tian Fan mengerahkan kekuatan jiwanya untuk mengangkat benda asing yang merupakan serpihan logam yang tertinggal di dalam usus dan lambung sang patriark

UGHH

Teriak kecil sang patriark menandakan berhasilnya Tian Fan mengangkat serpihan logam tersebut.Bersamaan dengan itu, Yu Sha dan Yu Ma datang sambil membawa barang barang yang diminta Tian Fan

Dengan alat seadanya, ia meracik tanaman herbal yang ia minta.Dengan cekatan dan dalam waktu singkat tanaman herbal yang ada di tangannya kini telah berubah menjadi dua macam ramuan serbuk 

Ramuan pertama ia taburkan ke dalam perut sang patriark.Sang patriark mengerang karena ia merasakan rasa sakit dalam perutnya. Tentu saja itu membuat keempat orang yang ada di hadapannya langsung merasa khawatir dan was was dengan keadaan sang patriark 

“ Jangan bertanya dan bicara ! Ini reaksi wajar “ Ujar Tian Fan memotong keinginan mereka untuk bertanya padanya

Darah hitam dan cairan hijau yang keluar dari luka di perut sang patriark mulai menghilang,tergantikan dengan warna darah pada umumnya.Melihat itu Tian Fan segera menaburkan ramuan tabur kedua kedalam perut Yu Zifeng 

Kini darah yang keluar mulai berkurang,jelas ramuan serbuk itu menutup luka dalam yang ada di organ. Setelah darah berhenti mengalir.Tian Fan segera mengoleskan ramuan serbuk yang tersisa pada kedua lapisan kulit yang tersayat. Dengan menggunakan tangannya,ia menekan kulit perut yang telah ditaburi ramuan agar menyatu dan menempel

Hanya dalam hitungan lima helaan nafas,luka di perut Yu Zifeng pun kini telah kembali rapat. Tian Fan pun segera mencabut jarum jarum yang menempel di tubuh Yu Zifeng

“ Untuk sementara ini bisa menyelamatkan nyawa patriark ‘ Ujar Tian Fan sedikit lega

“ Syukurlah “ Ujar Nyonya Yu, dia bisa melihat jika suaminya itu kini terlihat lebih baik dari sebelumnya.Itu bisa dilihat dari wajah sang patriark yang tidak merasakan kesakitan dan tempo nafas yang mulai stabil

Tampak raut wajah tegang mereka kini mulai menghilang setelah mendengar kata kata Tian Fan. Tanpa menunggu mereka angkat bicara, ia langsung menuju tubuh lain yang tergeletak.Dengan cepat Tian Fan menolong satu persatu orang orang yang terluka,tiga kakak beradik Yu pun tanpa disuruh langsung membantu Tian Fan

WUSH WUSH WUSH

Paman Kang dan puluhan anggota klan Yu tiba,tampak mereka menggunakan baju zirah dengan pedang dan pakaiannya berlumur darah,entah darah siapa yang ada di tubuh dan pakaian mereka itu.Jelas mereka baru saja datang dari sebuah pertempuran. 

Bersamaan dengan itu,muncul beberapa orang dengan pakaian yang berbeda.Tampak jika orang orang yang baru saja tiba itu adalah teman dari sang patriark.Mereka semua tampak berbincang dengan serius di tempat patriark Yu berada. Dari jauh Tian Fan memperhatikan dan membaca gerak bibir mereka sambil tangannya fokus mengobati orang yang terluka

“ Jadi begitu rupanya “ Ujar Tian Fan setelah beberapa saat memperhatikan gerak bibir dari para sekutu klan Yu itu

“ Mereka benar benar mengincarku ! dan klan Yu menutupi keberadaanku di tempat ini,maka dari itu mereka membuat sebuah array yang membuat kehadiran dan keberadaanku tidak diketahui “

“ Dan hal itu juga yang dijadikan alasan oleh mereka untuk menyerang klan Yu “ Gumamnya pelan

Tian Fan menghela nafas dengan kasar. Emosinya mulai merangkak naik, Kini dia benar benar merasa jika “ tanda “ yang sebelumnya mereka perbincangkan bukanlah sesuatu yang baik bagi sebagian orang

Paman Kang dan tiga orang lainnya kini berjalan mendekat ke arah Tian Fan.Terlihat jelas jika mereka sedikit terburu buru 

“ Anak muda, sekarang…. “

“ Aku tidak akan pergi kemana mana,aku akan tinggal disini ! “ Potong Tian Fan cepat

“ Aku tidak akan pergi ! Jika aku pergi dan bersembunyi di tempat dua senior ini,itu malah akan membawa masalah baru bagi klan mereka.Jika memang aku harus pergi maka aku akan pergi mencari jalanku sendiri ! “ Ujar Tian Fan tegas sambil menatap ke arah paman Kang dan tiga orang yang ada di depannya

“ Kalau begitu maaf anak muda, kami akan memaksamu ! “ Ujar pria tua berpakaian biru datar

“ Cobalah jika kalian mampu ! “ Tantang balik Tian Fan 

WUUUSHH

BUAKK

Tian Fan melesat cepat dan memberikan pukulan telak pada salah satu dari ketiga orang yang berada di hadapannya, dengan cepat ia memutarkan badannya dan menendang pria lainnya. Sontak serangan dadakan Tian Fan itu sukses membuat dua orang sisanya langsung mundur menjauh.

Tian Fan menusukan  satu jarum ke pria yang dipukulnya.Satu tusukan di titik pelumpuh membuat sang cultivator ranah immortal itu langsung terkulai lemas di tanah.Ia mengambil pedang pria tersebut dan tanpa menunggu,ia kembali menerjang ke arah pria yang terhempas oleh tendangannya

Paman Kang dan pria berbaju biru dengan cepat melindungi rekannya yang Tian Fan targetkan . Pertempuran pun tak terhindarkan antara mereka bertiga .Jual beli pukulan dan tendangan terjadi antara ketiganya

( Dia cepat dan bisa mengimbangi kami )

( Anak ini aneh )

“ Tekan dia dengan ranah kita berdua “ Ujar pria berbaju biru pada paman Kang

WUSH WUSH

Dua aura ranah immortal tingkat menengah menekan Tian Fan, ia menyambut tekanan itu dengan mengeluarkan aura ranah saint tingkat awal miliknya . Paman Kang dan pria berbaju biru hanya bisa keheranan karena nyatanya aura mereka berdua tak mempengaruhi pergerakan Tian Fan

“ Bagaimana mungkin “ Ujar Paman Kang 

“ Jangan melamun saat bertempur ! “ Teriak Tian Fan lantang

BUKK

Satu tendangan berputar Tian Fan  sukses menghantam dagu Paman Kang,hal itu membuatnya langsung kehilangan kesadarannya sesaat. Sedangkan sang pria berbaju biru teralihkan perhatiannya oleh pedang yang Tian Fan lemparkan ke arahnya . Ia pun terjerembab ke tanah saat sarung pedang yang Tian Fan kendalikan menghantam tepat ke area selangkangannya 

Tian Fan dengan cepat mengambil pedang pria berbaju biru tersebut dan mengarahkannya pada lehernya. Tanpa ada keraguan,pedang yang dialiri qi miliknya ia tekankan sedikit ke arah leher sang pria sehingga pedangnya sedikit menyayat kulit leher pria tersebut

“ Hentikan,anak muda ! “ Teriak Nyonya Yu lantang

Kata kata istri sang patriark klan Yu itu langsung dipatuhi olehnya.Gegas ia menancapkan pedang yang ada di tangannya ke tanah

“ Kemarilah ! “ Ujar Nyonya Yu lembut

“ Aku akan menjamin mereka tidak memaksamu lagi, sepertinya kami salah ! Kami berpikiran terlalu jauh tentang keselamatanmu sampai akhirnya hal itu membuat ketakutan berlebih pada diri kami semua “ Jelasnya

“ Paman Kang, Tuan Feng, Tuan Yi, Tuan Qin. Seperti yang kusampaikan sebelumnya,anak muda ini tak sesederhana itu. Kekerasan tidak akan membuatnya mengerti. Saat ini dia masih belum paham,kita pun disini belum memberikan penjelasan apapun padanya “

Lagipula benar apa yang anak muda ini katakan ! Kepergiannya dari sini akan membuat tempat lainnya bernasib sama dengan klan ini. Dengan ia berada disini sepertinya itu ide yang bagus. Karena kecil kemungkinan mereka datang kembali kemari dan mencarinya disini “ Ujar Nyonya Yu dengan seksama

“ Ya,lagipula kami berempat sudah pasti tak bisa membawanya dengan cara paksa. Kemampuannya dalam bertempur ternyata lebih terasah dari kami berempat “ Ujarnya sambil tersenyum kecil ke arah Tian Fan

“ Maaf dengan sikap junior ini,senior ! “ Ujar Tian fan sambil menangkupkan tangan ke arah pria berbaju biru yang kini berjalan mendekat ke arahnya sambil memegang lehernya yang terluka

“ Tak masalah ! Dengan pertarungan barusan,itu memang membuktikan jika kau adalah yang terpilih.Tanda segel yang mengekang dantianmu dan kemampuan dirimu membuktikan jika kau memang orang yang terpilih sebagai Sang Naga ! “ Ujar pria berbaju biru penuh keyakinan

—--tbc…..

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel