Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Bab 1 Merantau Ke Kota

Pagi Hari di sebuah desa Seorang Gadis Cantik Sedang Berdiri Di depan jendela sambil menatap ke sawah milik keluarga nya .

Ia adalah Gabriella Kusuma Di Tinggal Oleh kedua orang tuanya di pinggir Jalan Saat ia duduk di SD kelas enam ia sangat mengingat akan perlakuan kedua orang tuanya terhadap dirinya .

Saat ini Gabriella yg biasa di panggil Gabi itu duduk di bangku SMA kelas dua ,ia tumbuh menjadi gadis yg cantik dan baik hati.

Di besar dengan penuh kasih saya oleh kedua orang tua asuh nya yaitu kakek dan nenek nya , yg sudah ia anggap sebagai ayah dan ibu nya.

Tapi Sayang Nya Nenek / Ibu Asuh nya itu sudah meninggal satu tahun yg lalu saat ia masih berada di bangkus SMA kelas satu .

Membuat Gabi Selalu Murung dan terlihat tidak bersemangat akhir -akhir ini ,di tambah lagi Ayah Asuh nya Sedang sakit -sakitan Membuat Gabi Harus Berhenti Bersekolah guna mengurus ayah nya itu

Ia tidak tega meninggal kan ayah nya itu di desa seorang diri .

ayah bagaimana keadaan ayah sekarang sudah lebih baik ? Tanya Gabi pada ayah angkat nya yg sangat ia sayangi itu.

Nak Dengarkan Ayah Jika suatu saat ayahpergi menyusul ibu mu tolong jual rumah ini atau jual tanah ayah untuk kelanjutan hidup mu nanti ya...

Ayah mempunyai kenalan di JKT Kamu bisa pergi kedia dengan membawah surat yg ada di brangkas ayah itu tunjuk sang ayah pada meja dimana ada sebuah brankas kecil di atas nya .

Ya Jagan ngomong gitu dong Gabi yakin ayah pasti baik -baik saja dan segera sembuh , ayo kita ke rumah sakit yaah..

Kata Gabi yg sudah meneteskan air mata nya.

Ayah berharap kamu akan hidup bahagia suatu saat nanti dengan seseorang yang akan mencintai mu setulus ayah nak , Dia akan memperlakukan mu seperti seorang ratu karna kamu gadis baik dan kamu pantasmendapatkan nya..

Kata -kata terakhir sang ayah sebelum meninggal dua hari yg lalu membuat Gabi merasa sangat terpukul kehilangan orang yg sangat ia sayangi .

Ayah ,Bu Gabriella Harus Lakukan apa Sekarang ? Gabi sudah tidak punya siapa -Siapa lagi di dunia ini kata Gabi sambil menatap foto kedua orang tuanya beriringan dengan air mata yg sudah keluar.

***

Beberapa Hari Setelah Berfikir Matang untuk Pergi ke JKT Memulai kehidupan baru disana Gabriella Memutuskan Untuk Menjual Tanah Ayah Nya yg berada tepat di sebuah sawah milik keluarga nya .

Ia memutuskan untuk tidak menjual rumah nya karna fikirnya di rumah itu banyak sekali kenagan -kenagan bersama kedua orang tua nya.

Setelah mendapatkan uang dari orang yg membeli tanah itu . Gabriella berpamitan dengan beberapa tentaga di rumah nya untuk pamit ke kota

Mbok Semuanya saya pamit dulu ya ,saya akan balik lagi kalau saya sudah sukses nanti kata Gabriella degan senyum manis nya .

Nak hati -hati disana yaa ...

Jaga dirimu nak ...

Kalau sudah sampai hubungi kami ya nak..

Hehehe iyha pak buk balas Gabriella saat ia menerima kata -kata kekhawatiran dari para tetangga nya .

Aku titip rumah yah mbok kata Gabriella lagi saat setelah masuk kedalam mobil yg akan berjalan menuju JKT .

****

Setelah beberapa jam menempu perjalan akhirnya Gabriella sampai juga di JKT ,ia memutuskan untuk mencari kontrakan sebelum mencari rumah teman dari ayah nya ini .

Huff... Selamat datang Gabriella,selamat menempuh hidup baru mu seorang diri gumam berbicara sendiri saat telah sampai di terminal .

Saat ia sedang berjalan menuju taksi guna mencari kos .

Ia tak sengaja menabrak salah satu cowok yg sempat berdiri di depan jalan dan berakhir mereka berdua jatuh bersama dengan posisi Gabriella yg menindih cowok tersebut.

Untuk sesaat cowok itu terdiam saat melihat kedua mata coklat yg indah itu .

Hhmm maaf kak aku nga sengaja kata Gabriella seraya mengulurkan tangan nya guna menolong pria itu untuk berdiri .

Hhmm nga apa -apa kata pria itu seraya berdiri sendiri .

Untuk sesaat hening di antar kedua nya Karna tidak ada yg mau berbicara , Gabriella berinsiatif untuk memulai percakapan.

Hhmm baiklah kak aku permisi dulu ya dan sekali lagi maaf kan saya ,kata Gabriella sambil berlalu dari hadapan pria itu tamapa menunggu balasan lagi.

Hhmm siapa gadis itu ? Suara dan matanya itu kayanya aku kenal tapi siapa ya???

Guamm pria itu sambil melihat punggung Gabriella yg sudah hilang masuk kedalam sebuah taksi .

***

Ma ..Mama Tahu Kan teman papa yg dulu sempat menolong papa dari kecelakaan itu .?

Tanya sang suami pada istrinya itu .

Saat ini pasangan suami istri itu sedang duduk santai di tepi kolam berenang belakang rumah mewah berlantai empat itu.

Iyha pa mama kenal emang nya kenapa pa ?

Tanya sang istri balik .

Papa dapat kabar kalau beberapa hari lalu ia meninggal ma dan Disana ada anak perempuan Kusuma , ayah kasihan sekali Sama gadis itu .

Oohh Ya ampun Kasihan Sekali Gadis itu Muda-Mudahan ia baik -baik sja ya pa.

Pa mama ingat dulu papa pernah ngasi kartu nama papa pada pak Kusuma itu kan .Mungkin saja ia sudah berikan pada nak gadis nya itu .

Kata sang istri saat mengingat akan kejadian itu.

Oohhh iyha ma ,papa ingat mudah -mudahan dugaan mama itu benar ya.

Ia pa kita berdoa sja semoga bisa ketemu dengan gadis itu dan membalas perbuatan baik pak Kusuma .

***

Huf .... Dimana Lagi gue harus mencari gadis itu kata cowok itu yg merupakan Orang suruhan dari Tuan Lemos Alexander Sang Teman dari almarhum Kusuma .

Karna beberapa hari ini Ia sudah menunggu kedatangan anak dari teman lama nya itu .jadi ia memutuskan untuk mencari keberadaan nya di JKT besar ini .

Saat Mendengar kabar kalau anak Kusuma sudah ke kota tuan Lemos memerintahkan anak buah nya untuk mencari Gabriella dan membawa nya ke rumah nya.

Hei gadis Manis Pergi kemana kau hmm ...sapa lelaki tampan itu yg turut membantu sang ayah mencari gadis tersebut.

Kau sudah tumbuh menjadi gadis yg cantik ternyata ya...gumam lelaki itu sambil menatap foto Gabriella yg sempat pengawal nya minta saat mereka didesa .

***

Lain tempat saat ini Gabriella Memutuskan Untuk Memulai Bersekolah Di Sekolah Yg sudah ia daftarkan .

Ia ingin Memulai kehidupan nya Tampa campur tangan dari orang lain .

Dan Memutuskan untuk tidak menemui teman ayah nya itu.

Huff....... Helaan nafas terdengar keluar dari mulut Gabriella saat urusan sekolahnya sudah selesai.

Dan sekarang disinilah ia berada pasar guna membeli kebutuhan sekolah nya menggunakan uang hasil menjual tanah ayah nya.

Gue harus beli apa ya mala lupa catat lagi kata Gabriella lirih ..

Sepertinya gue harus beli yg penting -peting saja deh nanti besokbaru gue beli lain nya lanjutnya berkata Sambil berjalan ke arah tokoh perlengkapan sekolah.

Saat asik berjalan ia tak sengaja menabrak seseorang.

Aahhh maaf pak .

Eehhhh Kau lagi ??? kata kedua orang itu bergantian .

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel